4 Alasan dan Solusi Mengapa Umur 30-an Susah Cari Kerja
15-November-24, 23:35Jakarta, Sebagaimana dikutip oleh kumpulan berita terkini dari salah satu media nasional - Apakah Anda saat ini berusia 30 tahun ke atas dan sulit mencari kerja? Jika jawabannya adalah ya, maka Anda tidak sendiri.
Survei dari Bankrate 2023 di Amerika Serikat menyebutkan bahwa setengah dari warga millennial di Negeri Paman Sam yang berusia kepala tiga, mencari penghasilan tambahan di luar pekerjaan utamanya sebagai karyawan.
Dalam perencanaan keuangan, usia kepala tiga sejatinya masih tergolong sebagai usia produktif. Namun apakah yang jadi alasan mengapa mereka yang berusia 30-an ini sulit mendapatkan pekerjaan?
Berikut alasan serta solusi yang bisa diaplikasikan.
Usia maksimal di iklan lowongan kerja di bawah 30 tahun
Bukan rahasia lagi bahwa, tidak sedikit perusahaan yang lebih mengincar kandidat karyawan di usia maksimal 28 tahun. Tentu saja hal ini akan mempersempit peluang para pencari kerja usia kepala tiga.
Namun jangan putus asa dulu, Anda tampaknya harus lebih cermat melihat iklan tersebut. Besar kemungkinan, level jabatan yang tertera di iklan tersebut lebih ditujukan untuk mereka yang baru saja lulus atau fresh graduate atau yang masih minim pengalaman kerja.
Bagaimana dengan Anda?
Jika di usia 30-an pengalaman kerja Anda sudah tiga tahun atau lebih, maka solusinya adalah memusatkan perhatian untuk mencari lowongan posisi supervisor, manajer, atau posisi lain di atas itu.
Tak pernah dipanggil interview
Mungkin saja Anda sudah melamar ke lebih dari 50 perusahaan, namun sayangnya tak ada perusahaan yang melirik Anda. Besar kemungkinan, hal itu terjadi karena berbagai hal.
Bisa jadi masalah dalam jejak digital Anda, informasi yang tertera di media sosial LinkedIn, curriculum vitae (CV) yang terlalu bertele-tele, dan lain sebagainya.
Cobalah untuk berbenah dengan menghapus postingan-postingan yang dinilai cukup berisiko terkait personal branding Anda di dunia profesional.
Pelajarilah cara membuat CV yang baik dan lakukan update CV secepatnya. Dan perbaharui pula profil Anda di jejaring sosial LinkedIn, buatlah informasi yang jelas dan paparkan beberapa pencapaian Anda di sana.
Merasa tidak banyak lowongan kerja yang sesuai keahlian
Hanya menemukan iklan lowongan kerja yang itu-itu saja? Jangan menyerah, mungkin Anda perlu membuka akun baru di portal lowongan kerja.
Selain tu, Anda pun bisa mencoba berkenalan dengan tim HRD perusahaan lain lewat LinkedIn. Setelah itu, Anda bisa memulai obrolan dan bertanya seputar peluang lowongan kerja di perusahaan tempat mereka bekerja.
Gak pede untuk lamar kerja di posisi yang lebih tinggi
Khawatir dibebani target yang luar biasa? Takut kerja keras tiada henti? Atau tak siap jika harus berhadapan dengan atasan yang tak lain adalah pimpinan perusahaan?
Ketahuilah bahwa, sangat sulit jika Anda mendambakan kenaikan gaji tanpa adanya upgrade dalam karier. Beban kerja yang berat umumnya diikuti dengan penghasilan yang tinggi pula.
Di usia kepala tiga, seharusnya Anda sudah menguasai soft skill yang berkaitan dengan kepemimpinan. Alhasil, Anda tidak ragu untuk melamar pekerjaan di posisi manajer, head, senior vice president, atau mungkin saja direktur.
Investasi leher ke atas tentu menjadi salah satu solusi agar Anda bisa lebih siap dalam melamar kerja di posisi ini.
Miliki Ini di Umur 30 Tahun Agar Gak Miskin Mendadak