Menyesap Secangkir Kopi O Khas Siak, Aroma dan Rasanya Begitu Menggoda
15-November-24, 23:23
SIAK Sri Indrapura tak hanya tentang Istana Siak yang kesohor dengan kemegahan dan kisah cinta tak sampai sang raja. Tak jauh dari istana tersebut, ada kawasan Pecinan yang merupakan surga para pencinta kopi.
Kawasan Pecinan ini terletak di utara Siak Sri Indrapura, hanya berjarak 500 meter dari Istana Siak. Warga keturunan Tionghoa mulai mendiami kawasan ini pada 1898, sekitar 5 tahun setelah Istana Siak selesai dibangun.
Di kawasan Pecinan ini, warga keturunan Tionghoa membangun komunitas dan rumah ibadah mereka bernama Kelenteng Hock Siu Kong. Menariknya, kelenteng tersebut dirancang oleh arsitek Jerman yang juga menggarap desain Istana Siak.
Dari Kelenteng Hock Siu Kong, Anda bisa berjalan kaki sejauh 50 meter ke area permukiman warga. Di sana, ada jejeran rumah toko alias ruko berwarna merah dengan sentuhan warna kuning dan hijau.
Ruko-ruko tersebut digunakan masyarakat setempat sebagai tempat tinggal sekaligus berdagang. Salah satu jenis usaha yang paling banyak dijalankan warga Tionghoa di Pecinan adalah kedai kopi.
Seperti Ali yang mewarisi bisnis kedai kopi dari sang kakek. Kedai kopi tersebut menawarkan Kopi O dengan cita rasa premium dan aroma kuat yang begitu legit.
Kepada Okezone, Ali mengaku, mendatangkan langsung biji kopi dari Kabupaten Kerinci, Jambi. Biji kopi tersebut kemudian dipanggangnya bersama mentega dan gula, lalu digiling untuk menghasilkan bubuk kopi dengan aroma dan rasa yang pekat.