Perkelahian Berujung Maut di Sumbawa Barat, Pelaku Ditangkap

Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Pria berinisial DP (25) dibekuk polisi karena diduga membacok SP (46), warga Desa Seteluk, Kecamatan Sateluk, Kabupaten Sumbawa Barat hingga tewas.

Perkelahian keduanya terjadi lantaran korban melempar batu ke rumah terduga pelaku.

“Benar. Pelaku DP telah ditangkap dan sejumlah barang bukti senjata tajam sudah disita,” kata Kasat Reskrim Polres Sumbawa Barat Iptu Kadek Suadaya Atmaja saat dikonfirmasi, Senin (21/10/2024).

Penyidik masih mendalami motif perkelahian dua pria tersebut.

Ia menerangkan, kronologi kejadian berawal ketika pelaku DP sedang duduk di teras rumahnya sambil bermain HP pada Sabtu (19/10/2024) pukul 22.30 Wita.

Tiba-tiba, terdengar suara lemparan batu ke atap rumahnya yang diduga dari arah gang kecil di samping rumahnya.

Mendengar suara lemparan batu itu, DP sontak melihat ke arah gang dan mellihat ada lelaki yang lari ke arah samping dengan membawa pedang.

DP lalu masuk ke kamarnya untuk mengambil sebilah pedang dan mengejar SP.

Korban SP masuk ke halaman rumah warga. Di sana, keduanya berhadap-hadapan dengan senjata tajam yang dibawa masing-masing.

DP sempat menanyakan alasan SP melempar batu ke rumahnya. Jawaban SP yang menganggap hal tersebut bukan urusan DP justru memicu emosi pelaku.

"Terjadi perkelahian dan aksi saling bacok yang menyebabkan SP tewas dan DP terluka di bagian kaki di lokasi kejadian," jelasnya.

Kondisi di sekitar TKP yang sepi dan minim penerangan membuat peristiwa itu tidak segera diketahui oleh warga setempat.

Warga yang kemudian menyadari kejadian itu langsung berteriak sehingga warga lainnya berkumpul.

Kasi Humas Polres Sumbawa Barat Iptu Zainal Abidin saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) kondusif setelah kejadian itu.

“Kapolsek Seteluk dan jajarannya terus memantau situasi serta memberikan imbauan kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga keamanan dan kedamaian di desa,” tutupnya.