Lika-liku Yu Hyuk, Pengemis yang Kabur dari Korut dan Menjadi Idol K-pop
15-November-24, 20:11Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Agensi hiburan Korea Selatan (Korsel), Singing Beetle mengumumkan empat anggota boy group barunya, 1VERSE pada Kamis (19/9/2024).
Meskipun belum resmi melakukan debut, namun grup tersebut sudah menjadi perbincangan hangat warganet.
Pasalnya, salah satu anggota 1VERSE, Yu Hyuk adalah seorang pembelot Korea Utara (Korut) yang telah berpindah kewarganegaraan menjadi Korsel.
Hyuk juga diketahui pernah menjadi seorang pengemis di negara asalnya. Lantas, seperti apa kisahnya?
Kehidupan keras di Korut dan pelarian Hyuk
Yu Hyuk kecil yang berusia 9 tahun sudah merasakan kerasanya hidup di Korut sebagai seorang pengemis jalanan, dikutip dari BBC, Selasa (24/9/2024).
Suatu waktu, ia pernah dipukuli karena kedapatan menemukan sebuah kotak makan siang yang di dalamnya terdapat sesendok nasi basi.
Ia mengakui perbuatannya salah, namun ia melakukannya karena begitu kelaparan. Nasi basi yang dimakan harus dituangi cuka dan baking soda untuk memberi rasa.
Menurutnya, kehidupan yang begitu suram merupakan bagian dari “kehidupan sehari-hari” orang di Korea Utara.
Ketika masih kecil, ia dibesarkan oleh ayah dan neneknya setelah ibunya melarikan diri saat ia berusia empat tahun.
Setelah kabur dari Korut, ibunya dua kali mengirimkan surat kepada Hyuk dan membujuknya untuk meninggalkan Korut.
Awalnya, ia tidak ingin mengungsi karena tak ingin meninggalkan ayah dan nenek yang membesarkannya.
Namun berkat bujukan sang ayah, Hyuk akhirnya memutuskan melarikan diri dari Korut pada usia 13 tahun.
Ia membutuhkan waktu berbulan-bulan dan harus melewati berbagai negara untuk mencapai Korsel.
Hyuk sempat kesulitan beradaptasi di Korsel
Meskipun berhasil meninggalkan Korut, namun adaptasinya di negeri ginseng tidaklah mudah.
Ia hanya setahun tinggal bersama ibunya karena sering bertengkar, bahkan hubungannya juga tidak membaik hingga kini.
Setelah tidak tinggal dengan ibunya, Hyuk tinggal sendiri dengan cara berpindah dari satu asrama ke asrama lainnya.
Hyuk juga merasa kesulitan untuk beradaptasi dengan sistem pendidikan Korsel yang sangat kompetitif karena ia belum menyelesaikan pendidikan dasar sebelum melarikan diri.
Terlepas dari kesulitan tersebut, ia menemukan kedamaian dalam menulis dan mulai membuat puisi pendek tentang kehidupannya di Korut.
Setelah bergabung dengan klub musik di sekolah menengah, guru dan teman-temannya mendorongnya untuk membagikan tulisan kepada banyak orang.
Awal karier Hyuk di dunia K-pop
Hyuk pertama kali mendengar musik Korea pop (K-pop) saat sedang melakukan perjalanan menuju Korsel.
Mulanya, ia pesimis karena merasa orang seperti dirinya tidak akan pernah merasakan kehidupan seperti bintang K-pop.
Di usia 17 tahun, Hyuk yang kini berusia 24 tahun tersebut mulai bekerja paruh waktu di restoran dan pabrik.
Pada 2018, ia berpartisipasi dalam program pelatihan di televisi. Tak disangka, latar belakang serta bakatnya di bidang rap justru menarik perhatian CEO Singing Beetle, Cho Michelle.
Awalnya, Hyuk merasa skeptis kepada Michelle karena pembelot Korut sering menjadi sasaran penipuan.
Penipu di Korsel sering memanfaatkan pembelot karena mereka hanya sedikit tahu tentang masyarakat Korsel.
Seiring berjalannya waktu, ia mulai menyadari bahwa Michelle telah menginvestasikan banyak uang untuknya dan memiliki niat tulus.
Debut Hyuk di industri Kpop
Ia kemudian bergabung dengan agensi hiburan tersebut dan mulai belajar serba-serbi budaya pop seperti menari, menyanyi, dan tata krama dengan lebih intens.
Para pelatih di agensi merasa terkesan dengan Hyuk karena ia gigih untuk berlatih menari selama berjam-jam.
Lebih dari tiga tahun kemudian, ia telah membuat kemajuan luar biasa dan mendorong agensi untuk mendebutkannya dalam sebuah grup.
1VERSE saat ini sedang bersiap untuk memulai debutnya di Amerika Serikat (AS), dilansir dari K-Selection, Rabu (25/9/2024),
Singing Beetle yakin, Hyuk dan pembelot Korut yang menjadi anggota 1VERSE, Kim Seok akan memikat fans asal AS.
Faktanya, selama kunjungan mereka ke AS, para eksekutif mencatat adanya peningkatan minat investor.
Munculnya 1VERSE tidak hanya akan memberikan perubahan dalam musik. Hyuk dan Seok dinilai akan menjadi inspirasi bagi anak muda Korut untuk mendapatkan hidup yang lebih baik.
Singing Beetle percaya, 1VERSE akan dinilai sebagai simbol kebebasan, persatuan, dan tekad.