Beda Kontras Jalan Kabupaten Bogor dan Daerah Tetangga Bikin Warga Ngeluh : Lubang Dimana-Mana
15-November-24, 15:34Dikutip oleh kumpulan berita terkini dari media nasional Indonesia, SUKAMAKMUR - Warga yang tinggal di perbatasan wilayah antara Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur, tepatnya di Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor mengeluhkan jalan rusak di wilayah tersebut.
Jalan penghubung antar kedua kabupaten itu kondisinya sangat memprihatinkan, terutama bila dilihat dari tugu perbatasan antar Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur.
Tepat di tengah-tengah Tugu tersebut jalan di sisi Kabupaten Cianjur, meskipun jalannya tidak terlalu lebar, tetapi kondisinya mulus apabila dilalui kendaraan karena jalan tersebut sudah berlapis beton.
Namun, apabila dilihat dari sisi wilayah Kabupaten Bogor, jalannya nampak hancur dan memprihatinkan.
Menurut ketua RT 7/8 Desa Sukawangi, Dadan, perbatasan antara dua Kabupaten tersebut ditandai dengan Jalan Rusak.
"Jadi perbatasan wilayah Bogor dengan Cianjur ditandai jalan rusak di wilayah Kabupaten Bogor. Di Cipanas betonisasi, di Bogor berlubang dan aspal terkelupas," ujarnya saat ditemui Kumpulan berita terkini mengutip laporan, Senin (4/3/2024).
Bahkan, menurutnya, saat hujan tiba, jalan di wilayah Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, sering kali digenangi air yang keruh.
Padahal jalan tersebut dikenal warga sebagai jalan Arca-Ciseureuh, merupakan akses utama warga Cipanas menuju Bogor juga akses utama menuju Jalan Puncak 2.
"Ya seperti ini, musim hujan jalan dipenuhi air karena lubang menganga dimana-mana, pengendara harus hati-hati," ungkapnya.
Kedepannya, ia berharap jalan tersebut segera dilakukan perbaikan, mengingat kawasan ini merupakan kawasan wisata Sukamakmur.
"Bagaimana pengunjung mau datang ke Sukamakmur kalau infrastrukturnya tidak dibenahi," tandasnya.