Tradisi Unik dan Persaingan Sengit GP Monaco

AKHIR pekan ini, balapan Formula 1 akan kembali berlangsung. Balapan seri kelima musim F1 2021 akan digelar di sirkuit jalan raya yang legendaris, GP Monaco.

Ada tradisi unik pada balapan GP Monaco. Tradisi ini bahkan membedakan dengan penyelenggaraan balapan Formula 1 di sirkuit-sirkuit lainnya.

Tradisi ini adalah dengan meliburkan hari Jumat dari aktivitas kegiatan latihan bebas.

Sebagai konsekuensinya, para pebalap dan tim harus lebih awal bersiap untuk menjalani sesi latihan bebasnya pada hari Kamis.

Mengapa di GP Monaco ada tradisi libur untuk Formula 1 pada hari Jumat? Untuk tahu alasannya, kita sedikit mundur ke 1929.

Pada tahun itu, balapan diadakan pada minggu sama dengan perayaan keagaamaan, kenaikan Yesus Kristus atau Isa Almasih. Demi menghormati perayaan keagamaan tersebut, maka hari Jumat dipandang sebagai istirahat wajib.

Sebenarnya, acara keagamaan telah berkurang dan tidak lagi mempengaruhi jadwal balapan.

Namun, sampai sekarang, penyelenggara F1 masih menghormati tradisi tersebut. Selain itu, ada alasan lain juga mengapa F1 diliburkan pada Jumat, yakni dari sisi komersial.

Monte Carlo menjadi pusat balapan F1 karena pelabuhannya dipenuhi kapal-kapal pesiar mewah, industri perhotelan, pusat bisnis perdagangan dan pusat hiburan serta pariwisata. Dengan demikian, ada kesempatan untuk pasokan logistik.

Ini juga memberi kesempatan kepada penduduk lokal untuk melakukan perjalanan sesuai keinginan mereka, sebelum jalan ditutup untuk balapan pada Minggu.

Memang suasananya mungkin akan terasa berbeda pada musim balapan 2021 karena masih dalam wabah pandemi Covid-19. Namun, tradisinya tetap dipertahankan.

Bagi tim dan pebalap, tradisi libur Jumat lebih menguntungkan.

Meski tim harus lebih awal melakukan persiapan untuk sesi latihan hari Kamis, libur pada Jumat memberi mereka waktu cukup untuk melakukan evaluasi dan menganalisis data sebelum menjalani sesi latihan bebas dan kualifikasi pada hari Sabtu.

Pebalap Indonesia Sean Gelael yang pernah beberapa kali terlibat dalam sesi latihan bebas bersama tim F1 Toro Rosso, juga mengatakan, adanya libur hari Jumat lebih banyak menguntungkan tim dan pebalap.

“Pebalap dan para engineer sama-sama diuntungkan. Kami bisa lebih dalam menganalisis data dari hasil sesi latihan bebas 1 dan 2 pada hari Kamis. Dari analisis itu, pebalap mencoba menstimulasi dengan latihan simulator," ujarnya.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/19/19210438/tradisi-unik-dan-persaingan-sengit-gp-monaco