Soal Kriteria Capres Ideal Versi Jokowi, Zulkifli Hasan: Itu Airlangga dan Mardiono Kerutan Semua Wajahnya
15-November-24, 04:58Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyebut, elite partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) cocok menjadi calon presiden untuk diusung tahun 2024 sesuai kriteria Presiden Joko Widodo.
Jokowi pernah menyebut ciri pemimpin yang memikirkan masyarakat, yaitu yang memiliki banyak kerutan di wajah dan berambut putih.
Menurut Zulhas, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono memiliki banyak kerutan di wajah sehingga sesuai dengan kriteria yang disebut Jokowi sebagai pemimpin yang memikirkan rakyat.
"Kita juga ngomong capres, capres bagaimana? Kalau kriterianya Pak Jokowi kan kerutan wajah banyak. lihat saja tuh, Pak Airlangga kerutan semua wajahnya, Pak mardiono juga," kata Zulhas usai melangsungkan makan malam bersama di Jakarta, Rabu (30/11/2022).
Zulhas juga memberikan kode bahwa ia cocok menjadi capres versi ideal Jokowi karena memiliki jenggot berwarna putih.
"Kalau saya enggak rambut putih, tapi jenggotnya putih. Lebih sakti," seloroh dia.
Dia mengungkapkan, KIB memang akan mengusung ketua umum parpol masing-masing untuk maju sebagai capres. Hal ini akan menjadi prioritas, selain nama-nama yang sudah disebutkan sebelumnya.
Menurut Zulhas, pencapresan ketua umum sudah disepakati bersama.
"Demokrasi itu kan pilarnya partai politik. Kalau ketua umum partai politik enggak berani nyapres terus bagaimana? Demokrasi kita bagaimana? Oleh karena itu (pencapresan ketum), prioritas," ujar dia.
Malam ini, ketua umum tiga partai politik anggota KIB tengah berkumpul. Pertemuan ini bersifat tertutup.
Mereka adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono.
Selain ketiga ketua umum, pertemuan ini juga dihadiri Bendahara Umum Golkar Dito Ganinduto, Wakil Ketua Umum PAN Asman Abnur, dan Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara.