Tak Cuma Musik, Bayi dalam Kandungan Juga Bisa Distimulasi Lewat Baca Buku
15-November-24, 00:23Laporan kumpulan berita terkini dari berbagai media nasional - Memberi stimulasi kepada anak sudah perlu dilakukan oleh orangtua sejak mereka masih dalam kandungan.
Misalnya saja mengajak anak mengobrol. Alasannya, agar ketika lahir, mereka mereka sudah familiar dengan suara ayah dan ibunya.
Sementara menyetel musik klasik disebut bakal membuat anak menjadi cerdas saat lahir.
Namun, ada cara lain untuk memberi stimulasi kepada anak selain lewat musik klasik, yaitu membacakan buku.
"Membacakan buku bisa berguna karena secara tidak langsung, dengan dibacakan buku kepada anak, otomatis anak sudah mulai ada responsnya," terang dr. Siska Natalia Situmeang, M.Ked.(Ped.), Sp.A di Gramedia World BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Minggu (21/7/2024).
Responsnya sama ketika ayah dan ibu mengajak anak mengobrol, yakni mereka akan bergerak dalam kandungan.
Saat lahir pun anak lebih mudah dalam mengenali suara kedua orangtuanya.
"Secara logikanya, dapat membangun hubungan komunikasi secara tidak langsung walau cuma searah, karena kan orangtua saja yang membacakan buku-buku," ucap Siska.
Ketika anak mulai tumbuh dan mengerti apa yang dibicarakan orangtua, bacakan mereka buku-buku yang mengandung nilai-nilai kehidupan.
Beberapa di antaranya adalah buku yang dapat mendidik mereka dalam bersosialisasi dengan teman-temannya, merawat diri, atau pentingnya membantu orangtua melakukan pekerjaan rumah.
"Buku-buku yang bersifat mendidik, karena basic anak bukan cuma tumbuh kembang saja, tapi mental dan harus perhatikan perkembangannya," kata Siska.