Kontribusi Nyata Genpro Babel Memberdayakan UMKM
14-November-24, 17:42PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Genpro Bangka Belitung, sebagai komunitas terbesar pemberdayaan UMKM di Bangka Belitung terus menunjukkan kontribusi nyata bagi pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di wilayah Bangka Belitung hadir dalam Dialog Ruang Tengah bersama Bangka Pos, Jumat (6/9).
Ketua Genpro Bangka Belitung Rodi memaparkan, perjalanan dan tantangan yang telah dihadapi sejak komunitas ini terbentuk pada tahun 2015.
"Genpro hadir di Bangka Belitung sejak tahun 2015. Pada tahun 2019, kami mulai lebih intensif menggawangi program pemberdayaan dengan nama baru Genpro. Sebelumnya, kami beroperasi dengan nama lain sejak 2016. Kami memulai dengan tujuh orang, hanya melalui komunikasi kecil-kecilan," jelas Rodi.
Rodi menambahkan, bahwa awalnya perjalanan Genpro terasa sangat berat. Program pemberdayaan sempat terhenti selama sekitar 3 hingga 6 bulan karena kurangnya kemajuan. Namun, dorongan dari para pelaku UMKM yang merindukan kegiatan pemberdayaan membuat mereka memulai kembali.
"Kami mulai lagi dengan beberapa orang dan pelan-pelan jumlah anggota bertambah. Visi kami sejak awal adalah untuk memberikan edukasi kepada pelaku usaha agar dapat mengelola bisnis mereka dengan benar. Kami juga melakukan pendampingan agar mereka lebih percaya diri menjalankan bisnisnya," tambahnya.
Seiring dengan berjalannya waktu, Genpro juga membantu para pelaku UMKM untuk mendapatkan tempat berjualan yang layak.
"Kami mencarikan beberapa titik di Pangkalpinang yang cocok untuk mereka berjualan. Channel penjualan ini bukan hanya untuk menjual produk, tetapi juga sebagai cara untuk mempromosikan dan memperkenalkan produk UMKM kepada masyarakat," ujar Rodi.
Hingga kini, Genpro Bangka Belitung telah berhasil menarik sekitar 500 anggota aktif. Mereka aktif dalam berbagai kegiatan pemberdayaan, penjualan serta pelatihan yang difasilitasi oleh Genpro.
"Dari tujuh anggota awal, sekarang sudah ada 500 orang yang bergabung. Ini semua berkat konsistensi dalam menjalankan visi kami," kata Rodi dengan bangga.
Sementara itu, Sekretaris Genpro Hamdan menambahkan, bahwa salah satu terobosan yang diterapkan adalah dengan memberikan biaya registrasi kepada peserta pelatihan atau acara yang diselenggarakan.
"Awalnya, hampir semua acara kami gratis, namun dampaknya peserta kurang menghargai ilmu yang diberikan. Setelah kami menetapkan biaya pendaftaran yang terjangkau, dampaknya justru lebih positif. Peserta menjadi lebih aktif dan lebih serius mengikuti pelatihan," jelas Hamdan.
Genpro Bangka Belitung berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan UMKM di tengah berbagai tantangan ekonomi. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, mereka berharap UMKM di Bangka Belitung dapat tumbuh dan berkembang bersama.
"Prinsip kami sederhana, dengan ketulusan membantu pelaku usaha, mereka akan terus berkembang. Kami percaya bahwa jika kita bersama, tidak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan," tutup Rodi.
Dengan semangat kebersamaan dan visi yang jelas, Genpro Bangka Belitung optimistis dapat terus menjadi motor penggerak utama dalam pemberdayaan UMKM di Bangka Belitung. (t2)