Hetifah Sjaifudian Nahkodai KPPG, Atalia Praratya Duduki Posisi Strategis
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar secara resmi melantik jajaran pengurus Pimpinan Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar (PP KPPG) masa bakti 2024-2029. Acara pelantikan yang berlangsung meriah ini menandai dimulainya era baru bagi organisasi sayap partai berlambang pohon beringin tersebut.
Dalam prosesi pelantikan yang khidmat, Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, memimpin langsung pengucapan sumpah dan janji para pengurus baru. Bahlil menekankan pentingnya loyalitas dan ketaatan terhadap Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Golkar sebagai landasan utama dalam menjalankan roda organisasi. Selain itu, ia juga menyoroti komitmen para pengurus untuk melaksanakan program-program yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat dan pengembangan organisasi secara berkelanjutan.
Susunan kepengurusan PP KPPG periode 2024-2029 terdiri dari tokoh-tokoh perempuan yang memiliki kompetensi dan pengalaman di berbagai bidang. Berikut adalah susunan lengkapnya:
- Ketua Umum: Hetifah Sjaifudian
- Wakil Ketua Umum Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi: Ratu Dian Hatifah
- Wakil Ketua Umum Advokasi dan Kebijakan Publik: Karmila Sari
- Wakil Ketua Umum Pemenangan Pemilu: Ranny Fahd Arafiq
- Wakil Ketua Umum Pemberdayaan Pemilih Perempuan: Atalia Praratya
- Wakil Ketua Umum Kerjasama Lembaga dan Program Strategis: Dwi Setya Pratiwi
- Wakil Ketua Umum Media dan Penggalangan Opini: Sekarwati
Penunjukan Hetifah Sjaifudian sebagai Ketua Umum PP KPPG diharapkan dapat membawa angin segar dan inovasi baru dalam upaya meningkatkan peran perempuan dalam politik dan pembangunan. Kehadiran Atalia Praratya, istri mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, sebagai Wakil Ketua Umum Pemberdayaan Pemilih Perempuan juga menjadi daya tarik tersendiri. Dengan pengalaman dan jaringan yang dimilikinya, Atalia diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan partisipasi perempuan dalam proses demokrasi dan pembangunan di Indonesia.
Dengan kepengurusan yang baru ini, PP KPPG diharapkan dapat menjadi motor penggerak bagi pemberdayaan perempuan di seluruh Indonesia, serta menjadi mitra strategis bagi Partai Golkar dalam meraih kemenangan di berbagai arena politik.