Pelunasan Biaya Haji Reguler Capai 70 Persen, Jelang Batas Waktu Akhir Pekan Ini

Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan progres pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) reguler 1446 H/2025 M telah mencapai angka yang signifikan. Hingga Kamis, 6 Maret 2025, tercatat lebih dari 144.000 jemaah telah menyelesaikan kewajiban pembayarannya, atau setara dengan 70,93% dari total kuota jemaah reguler yang telah ditetapkan. Hal ini menunjukkan antusiasme tinggi para calon jemaah haji untuk menunaikan ibadah suci di Tanah Suci.

Pelunasan Bipih reguler yang dibuka sejak 14 Februari 2025, akan ditutup pada 14 Maret 2025. Direktur Layanan Haji Dalam Negeri, Muhammad Zain, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (6/3/2025), menyampaikan apresiasinya atas respon positif dari para jemaah. Ia merinci bahwa pada hari tersebut saja, tercatat 3.484 jemaah reguler telah melunasi Bipih, ditambah dua petugas haji daerah (PHD). Secara keseluruhan, hingga saat ini total jemaah reguler yang telah melunasi Bipih mencapai 144.219 orang.

Total kuota haji Indonesia tahun ini sebanyak 221.000 jemaah, terdiri dari 203.320 jemaah reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. Rincian kuota jemaah reguler meliputi:

• 190.897 jemaah haji reguler yang berhak lunas sesuai urutan porsi.
• 10.166 jemaah haji reguler prioritas lanjut usia.
• 685 pembimbing ibadah pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).
• 1.572 petugas haji daerah (PHD).

Proses pelunasan Bipih untuk petugas haji daerah (PHD) juga tengah berlangsung dan akan ditutup pada 20 Maret 2025. Hingga Kamis (6/3/2025), terdapat lima orang PHD yang telah menyelesaikan pembayaran Bipih. Kemenag terus memantau dan memfasilitasi proses pelunasan ini agar berjalan lancar dan tepat waktu.

Dengan progres pelunasan yang telah mencapai lebih dari 70 persen, Ditjen PHU optimistis kuota haji reguler akan terpenuhi sepenuhnya sebelum batas waktu pelunasan berakhir. Kemenag juga telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H, yang menjadwalkan keberangkatan jemaah haji Indonesia ke Tanah Suci. Jemaah dijadwalkan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025, dan keberangkatan bertahap dari embarkasi masing-masing akan dimulai pada 2 Mei 2025.

Ditjen PHU menghimbau kepada jemaah yang belum melunasi Bipih agar segera menyelesaikan kewajiban tersebut sebelum batas waktu berakhir. Kemenag berkomitmen untuk memastikan seluruh proses penyelenggaraan ibadah haji berjalan lancar dan memberikan pelayanan terbaik kepada para jemaah.