Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, Raih Penghargaan Puspa Adidaya Atas Dedikasinya Terhadap Pemberdayaan Perempuan dan Penyandang Disabilitas
Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, baru-baru ini menerima penghargaan bergengsi Puspa Adidaya dalam acara Anugerah Puspa Bangsa 2025 yang diselenggarakan oleh Kompas TV. Penghargaan ini merupakan apresiasi atas kepemimpinan Agustina yang dinilai inspiratif dan memberikan dampak positif signifikan bagi masyarakat, khususnya dalam bidang pemberdayaan perempuan dan inklusi disabilitas.
Agustina Wilujeng Pramestuti, dalam pidatonya di malam puncak Anugerah Puspa Bangsa 2025 yang berlangsung di Jakarta Pusat, menyampaikan visinya tentang pentingnya memberikan ruang yang lebih luas bagi perempuan untuk berekspresi. Ia menyoroti meskipun jumlah perempuan dan laki-laki hampir seimbang, kesempatan bagi perempuan untuk menyuarakan pendapat dan mengembangkan potensi diri masih terbatas. Dirinya berkomitmen untuk terus berupaya menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan mendukung bagi perempuan di Semarang.
Lebih lanjut, Agustina tidak hanya fokus pada isu pemberdayaan perempuan. Ia juga memiliki perhatian khusus terhadap kelompok marginal, terutama penyandang disabilitas. Melalui berbagai program dan kebijakan, Agustina berupaya menyediakan layanan dan akses yang sesuai dengan kebutuhan spesifik penyandang disabilitas. Salah satu inisiatifnya adalah pendirian "Rumah Inspirasi" di tingkat kecamatan. Rumah Inspirasi ini berfungsi sebagai pusat kegiatan dan layanan bagi penyandang disabilitas, menawarkan berbagai pelatihan, pendampingan, dan fasilitas yang mendukung kemandirian dan partisipasi aktif mereka dalam masyarakat.
Saat ini, program Rumah Inspirasi memang belum menjangkau seluruh kecamatan di Semarang. Namun, Agustina menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan program ini selama masa jabatannya. Ia berharap, dengan dukungan dan doa dari masyarakat, program ini dapat diimplementasikan secara merata di seluruh wilayah Semarang, sehingga semakin banyak penyandang disabilitas yang merasakan manfaatnya.
Agustina juga menyampaikan harapannya agar dapat menjadi inspirasi bagi perempuan muda di Indonesia untuk berani tampil dan mengambil peran dalam kepemimpinan. Menurutnya, perempuan memiliki kapasitas alami untuk memelihara dan merawat, yang merupakan kualitas penting dalam kepemimpinan. Ia meyakini bahwa perempuan yang memimpin akan cenderung mengutamakan kesejahteraan dan kepentingan rakyat.
Anugerah Puspa Bangsa 2025 sendiri merupakan ajang penghargaan yang diselenggarakan oleh Kompas TV untuk memberikan apresiasi kepada perempuan-perempuan inspiratif yang telah memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat. Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi lebih banyak perempuan untuk terus berkarya dan memberikan dampak positif bagi bangsa dan negara.
Beberapa program yang telah diinisiasi oleh Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti antara lain:
- Rumah Inspirasi: Pusat kegiatan dan layanan bagi penyandang disabilitas di tingkat kecamatan.
- Peningkatan Aksesibilitas: Upaya untuk menyediakan fasilitas dan infrastruktur yang ramah disabilitas di berbagai tempat publik.
- Program Pelatihan dan Pendampingan: Program yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian perempuan dan penyandang disabilitas.
Dedikasi Agustina Wilujeng Pramestuti terhadap pemberdayaan perempuan dan inklusi disabilitas patut diapresiasi dan menjadi contoh bagi pemimpin lainnya di Indonesia. Penghargaan Puspa Adidaya yang diterimanya merupakan bukti nyata dari komitmen dan kerja kerasnya dalam mewujudkan Semarang yang lebih inklusif dan sejahtera bagi seluruh warganya.