Menjelang musim haji 1446 H/2025 M, Kerajaan Arab Saudi meningkatkan pengawasan terhadap makanan dan obat-obatan yang masuk ke wilayahnya. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk menjamin kesehatan dan keselamatan jutaan jemaah haji yang akan datang dari seluruh dunia.

Otoritas Makanan dan Obat-obatan Saudi (SFDA) telah mengerahkan tim inspeksi di berbagai titik masuk utama, termasuk bandara dan pelabuhan. Tim ini bertugas untuk memantau dan memastikan bahwa semua produk makanan, obat-obatan, dan peralatan medis yang masuk memenuhi standar kesehatan dan keselamatan yang ditetapkan. Prioritas utama pengawasan saat ini difokuskan pada Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah dan Bandara Internasional Prince Mohammad bin Abdulaziz di Madinah, mengingat kedua bandara ini merupakan pintu gerbang utama bagi kedatangan jemaah haji internasional.

Pengawasan tidak hanya terbatas pada perbatasan. SFDA juga bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Arab Saudi untuk melakukan inspeksi terhadap dapur-dapur pusat makan, apotek, dan fasilitas kesehatan di Makkah dan Madinah. Tujuan dari inspeksi ini adalah untuk memastikan bahwa semua fasilitas tersebut memenuhi standar kebersihan dan kesehatan yang dipersyaratkan. Selain itu, SFDA juga memberikan pelatihan intensif kepada staf dapur mengenai cara menyiapkan makanan yang higienis dan bergizi bagi para jemaah haji.

Guna melengkapi upaya pengawasan, SFDA meluncurkan kampanye edukasi keselamatan yang ditujukan kepada jemaah haji dari berbagai negara. Kampanye ini menyediakan informasi penting tentang cara menyimpan obat-obatan dengan benar, menangani makanan secara aman, dan langkah-langkah darurat yang harus diambil jika terjadi masalah kesehatan. Informasi ini disebarluaskan melalui berbagai media, termasuk media digital dan sesi interaktif di lapangan. Dengan kampanye edukasi ini, diharapkan jemaah haji dapat berperan aktif dalam menjaga kesehatan mereka selama menjalankan ibadah haji.

Inisiatif ini mencerminkan komitmen Pemerintah Arab Saudi untuk memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan para jemaah haji. Dengan pengawasan yang ketat dan edukasi yang komprehensif, diharapkan para jemaah haji dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman.