Penembakan di Tebet: Warga Jadi Korban Saat Halangi Aksi Curanmor

Seorang warga bernama MT (54) menjadi korban penembakan dalam sebuah insiden yang terjadi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Peristiwa ini terjadi ketika MT berusaha menggagalkan aksi pencurian sepeda motor yang terjadi di depan kediamannya.

Insiden tersebut terjadi pada hari Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 05.18 WIB di Gang Merpati IV, RT 005 RW 05, Menteng Dalam. Menurut keterangan dari pihak kepolisian, peristiwa bermula ketika istri MT mendengar suara mencurigakan dari luar rumah setelah MT selesai melaksanakan ibadah shalat Subuh. Istri MT kemudian mengintip dari jendela dan melihat seorang pria sedang berusaha membawa kabur sepeda motor milik mereka.

"Istri korban melihat pelaku hendak mendorong motor milik korban. Melihat hal tersebut, istri korban berteriak," ujar Kompol Murodih, Kapolsek Tebet, dalam keterangannya.

Mendengar teriakan istrinya, MT segera keluar rumah dan berusaha mengejar pelaku. Pelaku yang saat itu mengenakan jaket ojek online dan kaus lengan panjang berwarna krem, langsung menjadi sasaran pengejaran MT. Namun, ketika MT berhasil mengejar pelaku sejauh sekitar lima meter, pelaku yang dibonceng oleh rekannya melepaskan tembakan ke arah MT. Tembakan tersebut mengenai bagian pinggul MT, menyebabkan luka serius.

Setelah menembak MT, pelaku kembali melepaskan tembakan ke arah rumah warga sebelum melarikan diri dari lokasi kejadian. Tembakan tersebut mengenai kaca jendela dan menembus lemari di dalam rumah. Untungnya, tidak ada korban lain yang terluka akibat tembakan tersebut.

Kedua pelaku berhasil melarikan diri tanpa berhasil membawa sepeda motor yang menjadi sasaran pencurian mereka. Aksi kedua pelaku terekam oleh kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di sekitar lokasi kejadian. Rekaman video tersebut kemudian tersebar luas di media sosial dan menjadi viral.

Dalam rekaman CCTV, terlihat dua orang pelaku sedang beraksi. Salah seorang pelaku terlihat kesulitan membobol kunci motor pertama, kemudian mencoba membobol motor kedua hingga berhasil menyalakannya sebelum akhirnya aksinya dipergoki oleh korban.

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan sejumlah barang bukti, termasuk sebuah kunci T yang masih tertinggal di motor dan sebuah proyektil peluru.

"Kunci T masih ketinggalan di motor, belum selesai dia ambil barangnya. Kita temukan proyektil di lokasi," kata Murodih.

MT saat ini masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) setelah menjalani operasi akibat luka tembak yang dideritanya.

"Dari hasil penyelidikan, terdapat luka di bagian pinggul," ujar Murodih.

Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas dan menangkap kedua pelaku. Kedua pelaku diketahui mengenakan masker dan helm saat melakukan aksinya, sehingga menyulitkan proses identifikasi.

"Perkembangan masih proses, kita penyelidikan," ucap Murodih.

Selain melakukan penyelidikan, polisi juga telah memeriksa dua orang saksi terkait dengan kejadian tersebut. Kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian dan diharapkan pelaku segera tertangkap.