Arab Saudi Tertibkan Gudang Ilegal Jelang Haji 2025: Prioritaskan Keamanan dan Kesehatan Jemaah
Menjelang pelaksanaan ibadah haji 2025, Pemerintah Arab Saudi meningkatkan pengawasan terhadap fasilitas pendukung di Makkah. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan jemaah haji dari seluruh dunia. Fokus utama dari pengawasan ini adalah penertiban gudang-gudang ilegal yang beroperasi tanpa izin resmi.
Sebagai bagian dari kampanye inspeksi yang komprehensif, otoritas setempat telah menutup 95 gudang ilegal yang terbukti melanggar berbagai peraturan. Gudang-gudang ini umumnya menyediakan perlengkapan penting untuk mendukung operasional haji, termasuk tenda dan unit pendingin udara. Namun, karena beroperasi tanpa izin dan tidak memenuhi standar keamanan serta kesehatan, keberadaan mereka dinilai berpotensi membahayakan jemaah.
Menurut juru bicara Kotamadya Makkah, Osama Zaytouni, penertiban ini bukan hanya sekadar penegakan hukum, tetapi juga bagian dari upaya untuk membangun basis data yang akurat dan terpercaya mengenai gudang penyimpanan perlengkapan haji di wilayah Makkah. Informasi ini akan digunakan untuk meningkatkan efektivitas pengawasan dan memastikan kepatuhan terhadap standar yang ditetapkan.
Inspeksi menemukan berbagai pelanggaran umum di gudang-gudang ilegal tersebut, meliputi:
- Sistem keamanan yang tidak memadai
- Kondisi penyimpanan yang buruk
- Praktik kebersihan yang jauh dari standar
Selain penertiban gudang ilegal, Pemerintah Arab Saudi juga memperketat sistem perizinan bagi para pekerja yang terlibat dalam kegiatan haji di Makkah. Penduduk kini dapat mengajukan izin masuk melalui platform digital seperti Absher dan Muqeem. Langkah ini diharapkan dapat mempermudah proses perizinan sekaligus memastikan bahwa hanya individu yang memenuhi syarat yang diizinkan untuk bekerja selama musim haji.
Upaya-upaya ini mencerminkan komitmen Pemerintah Arab Saudi untuk menyediakan lingkungan yang aman, sehat, dan nyaman bagi para jemaah haji. Dengan menertibkan fasilitas ilegal dan memperketat pengawasan, diharapkan pelaksanaan ibadah haji 2025 dapat berjalan lancar dan khusyuk bagi seluruh umat Muslim.