Turnamen RPM Tersohor 2025: Pemanasan Meriah Jelang IBL All Star, Pertemukan Bintang Basket Era 90-an Hingga Milenial

Jakarta, Indonesia – Gemuruh bola basket kembali menggema di GOR Bulungan, Jakarta, dengan digelarnya turnamen RPM Tersohor Basketball Tournament 2025. Edisi kedua turnamen ini, yang berlangsung mulai 17 April hingga awal Mei, tidak hanya menjadi ajang kompetisi bagi para pemain basket, tetapi juga menjadi pesta reuni bagi para legenda basket Indonesia dari berbagai generasi. Turnamen ini sekaligus menjadi ajang pemanasan yang meriah menjelang perhelatan IBL All Star 2025.

Ronald Marpaung, Ketua Panitia Pelaksana RPM Tersohor Basketball Tournament 2025, mengungkapkan bahwa turnamen ini menjadi wadah bagi para pemain eks profesional yang masih memiliki semangat kompetisi. Antusiasme para pemain legenda untuk berpartisipasi sangat tinggi, menandakan kecintaan mereka terhadap olahraga basket yang tak pernah pudar.

Turnamen ini dimeriahkan oleh nama-nama besar yang pernah menghiasi panggung basket nasional, mulai dari bintang-bintang era 90-an seperti Mario Gerungan, Anthony Gunawan, Ary Chandra, Antonius Joko Endratmo, hingga pemain-pemain yang baru saja gantung sepatu seperti Wisnu Saputra, Bima Rizky, Fadlan Minallah, Reza Arfah, Dhiya Ul Haq dan Lutfianes Gunawan. Kehadiran mereka tidak hanya memanjakan para penggemar basket, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para pemain muda.

Para pemain legenda ini dibagi ke dalam empat tim yang bersaing ketat, yaitu Ballers World Indonesia, Viper, Barberbar Basketball, dan Acawala Syazam. Pembagian tim ini bertujuan untuk menciptakan persaingan yang seimbang dan meningkatkan intensitas pertandingan. Setiap tim diperkuat oleh kombinasi pemain senior dan junior, menciptakan dinamika permainan yang menarik untuk disaksikan.

Kolaborasi antara RPM Tersohor Basketball Tournament 2025 dan Indonesian Basketball League (IBL) semakin menambah semarak ajang ini. Sebagai bagian dari kerja sama ini, partai final turnamen eks profesional akan digelar di Britama Arena, Kelapa Gading, pada tanggal 3 Mei mendatang, sebagai laga pembuka IBL All Star 2025. Pemenang dari turnamen ini akan mendapatkan kesempatan untuk tampil di hadapan ribuan penggemar basket dalam ajang yang lebih besar.

Selain pertandingan antar legenda basket, RPM Tersohor Basketball Tournament 2025 juga memberikan perhatian pada pembinaan pemain muda dengan menggelar pertandingan untuk kelompok usia KU-10, KU-12, KU-14, KU-16, dan komunitas usia 40+ non profesional. Hal ini menunjukkan komitmen panitia penyelenggara untuk mengembangkan ekosistem basket yang berkelanjutan, dari usia dini hingga usia dewasa.

  • KU-10
  • KU-12
  • KU-14
  • KU-16
  • Komunitas usia 40+ non profesional

Dengan kombinasi pertandingan antar legenda basket dan pembinaan pemain muda, RPM Tersohor Basketball Tournament 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah untuk merayakan sejarah basket Indonesia dan menginspirasi generasi penerus. Ajang ini menjadi bukti bahwa semangat basket di Indonesia terus menyala, dari generasi ke generasi.