Duel Motor Listrik di Kelas Harga Rp 28 Jutaan: Mengupas Perbandingan Zeeho AE4 dan Honda Icon e:
Persaingan di pasar motor listrik Indonesia semakin memanas dengan kehadiran berbagai model yang menawarkan keunggulan masing-masing. Dua nama yang menarik perhatian di kelas harga sekitar Rp 28 jutaan adalah Zeeho AE4 dan Honda Icon e:. Kedua motor ini menawarkan solusi mobilitas ramah lingkungan dengan desain futuristik, namun dengan pendekatan yang berbeda.
Desain dan Tampilan
Zeeho AE4 hadir dengan desain yang sangat futuristik dan agresif. Bodinya berlapis-lapis dengan garis-garis tajam, lampu depan terpisah yang dilengkapi dengan Daytime Running Light (DRL), serta posisi berkendara yang memungkinkan pengendara untuk selonjoran, memberikan kesan modern dan berbeda.
Sementara itu, Honda Icon e: juga mengusung desain futuristik, namun dengan pendekatan yang lebih ringkas dan minimalis. Dimensinya lebih ramping dengan tarikan desain yang tegas, memberikan kesan lincah dan nyentrik di jalanan.
Performa dan Baterai
Dalam hal performa, Zeeho AE4 memiliki keunggulan yang signifikan. Motor ini dibekali dengan baterai lithium berkapasitas 1,998 kWh yang tertanam di dek. Dengan baterai penuh, AE4 mampu menempuh jarak hingga 63 km berdasarkan pengujian WMTC. Sistem pengisian daya mengharuskan motor dicolokkan langsung ke sumber listrik.
Honda Icon e: menggunakan baterai lithium ion berkapasitas 1,468 kWh (30,6 Ah 48 V). Baterai ini juga terletak di bagian dek dan memiliki bobot 11,4 kg. Jarak tempuh yang diklaim dari baterai penuh adalah sekitar 53 km. Keunggulan Icon e: adalah baterainya dapat dilepas dengan mudah untuk pengisian daya di tempat yang lebih nyaman.
Fitur dan Teknologi
Zeeho AE4 memiliki motor penggerak dengan tenaga 1,6 kW (rated) atau 2,1 TK dan 3 kW (peak) atau 4 TK, dengan kecepatan puncak mencapai 65 km/jam. Motor ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih seperti eTCS (electronic Traction Control System) dan cruise control, yang meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Untuk Honda Icon e:, dinamonya menggunakan model hub-drive dengan tenaga maksimal 1,81 kW atau sekitar 2,4 TK dan torsi 85 Nm. Kecepatan puncak Icon e: mencapai 55 km/jam. Icon e: tidak dilengkapi dengan fitur eTCS dan cruise control.
Zeeho AE4 juga menawarkan konektivitas melalui aplikasi Zeeho Ride yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan smartphone sebagai kunci, mengaktifkan alarm, melacak posisi motor, dan mendapatkan pembaruan perangkat lunak. Selain itu, motor ini juga dilengkapi dengan keyless ignition dan dapat dinyalakan menggunakan kartu NFC.
Honda Icon e: masih menggunakan anak kunci konvensional dan tidak memiliki fitur alarm atau konektivitas smartphone. Sistemnya lebih sederhana dan menekankan pada kepraktisan.
Kedua motor listrik ini menawarkan pilihan menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan ramah lingkungan dengan desain futuristik. Zeeho AE4 unggul dalam hal performa, fitur, dan teknologi, sementara Honda Icon e: menawarkan kepraktisan dengan desain yang ringkas dan baterai yang dapat dilepas.