Penemuan Jasad Wanita Tanpa Identitas Gegerkan Warga Serang, Diduga Korban Mutilasi

Warga Desa Gunung Sari, Kabupaten Serang, dikejutkan dengan penemuan sesosok jasad wanita tanpa identitas pada Jumat sore, 18 Mei 2025. Jasad tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan, tanpa kepala serta kedua tangan dan kaki, memunculkan dugaan kuat bahwa korban adalah korban mutilasi.

Penemuan ini bermula ketika seorang warga yang tengah membersihkan rumput di sekitar area persawahan di Desa Gunung Sari, Kecamatan Gunung Sari, menemukan jasad tersebut sekitar pukul 17.00 WIB. Terkejut dengan temuan tersebut, warga segera melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib.

Kepolisian Sektor Pabuaran, melalui Kapolsek Iptu Suwarno, mengonfirmasi penemuan mayat tersebut. Ia menjelaskan bahwa setelah menerima laporan, tim dari kepolisian segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Jasad korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Kota Serang untuk dilakukan proses autopsi lebih lanjut guna mengungkap identitas korban dan penyebab kematiannya.

"Benar, kemarin kami menerima laporan penemuan mayat dan langsung melakukan olah TKP. Jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," ujar Iptu Suwarno.

Pada hari berikutnya, tim forensik kembali mendatangi lokasi penemuan untuk melakukan pencarian lebih lanjut. Upaya ini dilakukan untuk mencari bagian tubuh korban yang mungkin terpisah dan juga mencari petunjuk lain yang dapat membantu mengungkap identitas pelaku dan motif kejahatan.

"Korban berjenis kelamin perempuan. Dari kondisi tubuh yang ditemukan, terdapat indikasi kuat bahwa bagian kepala, tangan, dan kaki korban dipotong," imbuhnya.

Selain kondisi tubuh korban yang tidak utuh, petugas juga menemukan tumpukan kayu bakar di dekat lokasi penemuan jasad. Penemuan ini memunculkan spekulasi bahwa pelaku mungkin berencana untuk membakar jasad korban setelah melakukan mutilasi. Namun, pihak kepolisian belum dapat memastikan apakah jasad korban sempat dibakar atau tidak.

"Kami menemukan potongan kayu di sekitar lokasi, namun kami belum bisa memastikan apakah ada upaya pembakaran terhadap jasad korban," jelasnya.

Saat ini, tim investigasi masih terus mengumpulkan informasi dari lapangan untuk mengungkap identitas korban dan pelaku. Pihak kepolisian berjanji akan segera memberikan perkembangan terbaru terkait kasus ini jika identitas pelaku berhasil diungkap.

"Kami masih terus melakukan penyelidikan dan pengumpulan informasi. Jika pelaku berhasil kami tangkap, maka akan lebih jelas motif dan kronologi kejadian ini," pungkasnya.