Siloam Hospital Perluas Jaringan 'Stroke Ready Hospital', Raih Pengakuan Internasional
Siloam Hospital Perluas Jaringan 'Stroke Ready Hospital', Raih Pengakuan Internasional
Jaringan rumah sakit Siloam Hospitals secara signifikan meningkatkan standar pelayanan kesehatan di Indonesia dengan memperluas layanan 'Stroke Ready Hospital' ke lebih banyak cabang. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan respons cepat dan tepat terhadap kasus stroke, sebuah kondisi medis darurat yang memerlukan penanganan segera untuk meminimalisir dampak jangka panjang. Langkah ekspansif ini semakin memperkuat komitmen Siloam Hospitals dalam menyediakan perawatan stroke berkualitas tinggi, setara dengan standar internasional.
Medical Managing Director Grup Siloam Hospital, dr. Grace F. Indradjaja, MM, menekankan pentingnya peningkatan standar layanan kesehatan, terutama dalam menangani kasus stroke. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, khususnya dalam menghadapi kondisi darurat seperti stroke yang berisiko tinggi," jelas dr. Grace dalam peresmian perluasan layanan 'Stroke Ready Hospital' di Siloam Hospital Lippo Village, Tangerang, Kamis (6/3/2025). Program ini bukan hanya sekadar peningkatan fasilitas, melainkan sebuah sistem terintegrasi yang dirancang untuk memaksimalkan peluang pemulihan pasien.
Layanan 'Stroke Ready Hospital' Siloam Hospitals menawarkan pendekatan komprehensif yang menekankan kecepatan dan ketepatan penanganan. Sistem rujukan yang cepat dan efisien memastikan pasien dapat tiba di fasilitas yang tepat dalam waktu singkat, yang sangat krusial dalam periode emas 4,5 jam pasca serangan stroke. Tim dokter spesialis multidisiplin siaga 24 jam, didukung oleh teknologi penunjang diagnostik canggih seperti CT scan dan MRI, memastikan diagnosis akurat dan penanganan yang tepat sasaran. Saat ini, 12 cabang Siloam Hospitals telah tergabung dalam jaringan 'Stroke Ready Hospital', meliputi:
- Siloam Hospital Lippo Village
- Siloam Hospital Kebon Jeruk
- Siloam Hospital TB Simatupang
- Siloam Hospitals MRCCC Semanggi
- Siloam Hospitals Cinere Jantung Diagram
- Siloam Hospitals ASRI Duren Tiga
- Siloam Hospital Bogor
- Siloam Hospital Surabaya
- Siloam Hospital Denpasar
- Siloam Hospital Palembang
- Siloam Hospital Jambi
- Siloam Hospital Medan
Dr. Grace menambahkan, "Ke depan, kami berencana untuk menjadikan seluruh rumah sakit Siloam sebagai 'Stroke Ready Hospital' agar dapat memberikan perawatan terbaik dan menyelamatkan lebih banyak nyawa." Komitmen ini telah diakui secara internasional dengan diraihnya Angels Award dari World Stroke Organization (WSO), penghargaan bergengsi yang diberikan kepada rumah sakit dengan standar tinggi dalam penanganan pasien stroke.
Lebih lanjut, dr. dr. Rocksy Fransisca V. Situmeang, SpN(K), Spesialis Neurologi Siloam Hospital Lippo Village, menggarisbawahi pentingnya periode emas 4,5 jam setelah serangan stroke. "Golden period merupakan kunci utama dalam meningkatkan kemungkinan pasien untuk pulih tanpa kecacatan. Oleh karena itu, edukasi mengenai gejala awal stroke dan kesiapan rumah sakit dalam menangani pasien menjadi faktor krusial," tegas dr. Rocksy. Keterlambatan penanganan seringkali berakibat pada kecacatan permanen yang menurunkan kualitas hidup pasien.
Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, dr. Rocksy menjelaskan kriteria cepat mengenali gejala stroke dengan singkatan BEFAST:
- B (Balance): Kehilangan keseimbangan atau koordinasi tubuh secara tiba-tiba.
- E (Eyes): Gangguan penglihatan mendadak, seperti penglihatan kabur atau ganda.
- F (Face): Wajah menurun di satu sisi saat tersenyum.
- A (Arms): Lengan atau kaki tiba-tiba lemas atau sulit digerakkan.
- S (Speech): Bicara pelo, sulit berbicara, atau sulit memahami ucapan orang lain.
- T (Time): Waktu adalah hal yang krusial, segera cari bantuan medis jika ada gejala.
Dengan perluasan jaringan 'Stroke Ready Hospital' dan komitmen terhadap peningkatan mutu pelayanan, Siloam Hospitals menunjukkan dedikasi yang tinggi dalam menghadapi tantangan kesehatan masyarakat dan memberikan perawatan terbaik bagi pasien stroke di Indonesia.