Kontroversi Penempatan Kader PSI di Tim FOLU Net Sink 2030: Menteri Kehutanan Buka Suara
Kontroversi Penempatan Kader PSI di Tim FOLU Net Sink 2030: Menteri Kehutanan Buka Suara
Polemik terkait penempatan sejumlah kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam Operation Management Office (OMO) Indonesia Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 tengah menjadi sorotan publik. Menteri Kehutanan (Menhut), Raja Juli Antoni, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSI, telah mengonfirmasi kebenaran penempatan tersebut melalui Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 32, yang merupakan revisi dari Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 234 tahun 2024. Keputusan ini, tertanggal 31 Januari 2025, merubah struktur organisasi OMO FOLU Net Sink 2030 dan secara resmi menetapkan para kader PSI dalam berbagai posisi jabatan di dalamnya.
Raja Juli, dalam keterangan resminya yang dikutip Jumat (7/3/2025), menegaskan bahwa Keputusan Menteri tersebut merupakan dokumen publik yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat. Ia menjabat sebagai Penanggung Jawab/Pengarah dalam struktur organisasi yang baru ini. Pernyataan ini sekaligus menjawab berbagai pertanyaan dan spekulasi yang beredar di media sosial terkait pengangkatan kader PSI ke dalam tim yang bertanggung jawab atas program lingkungan hidup nasional ini. Keputusan ini menimbulkan pertanyaan mengenai potensi konflik kepentingan, mengingat peran ganda Menteri Kehutanan sebagai pejabat pemerintahan dan sekaligus sebagai pimpinan partai politik.
Keputusan Menteri Kehutanan tersebut juga merinci besaran honor bulanan yang diterima oleh para pejabat di OMO FOLU 2030. Besaran honor bervariasi, mulai dari Rp 8.000.000 hingga Rp 50.000.000 untuk posisi Penanggung Jawab/Pengarah. Transparansi besaran honor ini, meskipun menimbulkan pertanyaan mengenai efektivitas dan efisiensi anggaran, sekaligus memberikan kejelasan mengenai aspek finansial dari penugasan ini. Namun, detail mengenai kualifikasi dan proses seleksi para kader PSI yang ditunjuk masih belum dijelaskan secara rinci kepada publik.
Daftar kader PSI yang ditunjuk dalam OMO FOLU 2030, berdasarkan Keputusan Menteri tersebut, antara lain:
- Andy Budiman
- Endika Fitra Wijaya
- Sigit Widodo
- Suci Mayang Sari
- Kokok Dirgantoro
- Furqan Amini Chaniago
- Rama Hadi Prasetyo
- Nadya Maharani Irawan
- Yus Arianto
- Danik Eka
- Andi Syaiful Oeding
Keberadaan kader PSI dalam tim FOLU Net Sink 2030 telah memicu perdebatan publik. Beberapa pihak menyoroti potensi konflik kepentingan dan menganggap penunjukan ini tidak transparan. Di sisi lain, ada yang berpendapat bahwa kompetensi para kader PSI harus menjadi pertimbangan utama. Namun terlepas dari berbagai sudut pandang, kasus ini mengungkap pentingnya mekanisme rekrutmen yang transparan dan berbasis kompetensi dalam pengisian posisi-posisi penting di pemerintahan, khususnya yang berkaitan dengan program-program strategis nasional seperti FOLU Net Sink 2030. Ke depannya, kejelasan dan transparansi dalam proses pengambilan keputusan menjadi sangat krusial untuk menjaga integritas dan kredibilitas pemerintahan.