Jaecoo Optimis Tatap Pasar Mobil Hybrid Indonesia yang Menggeliat
Jaecoo Bidik Pertumbuhan Pasar Hybrid Indonesia
Pasar otomotif Indonesia menunjukkan sinyal positif dengan meningkatnya popularitas kendaraan hybrid. Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) mencatat pertumbuhan signifikan, lebih dari 46 persen, pada penjualan mobil hybrid di tahun 2024. Momentum ini ditangkap oleh berbagai produsen otomotif, salah satunya adalah Jaecoo, merek otomotif yang optimis melihat potensi pasar SUV (Sport Utility Vehicle) berteknologi hybrid di Indonesia.
Max Zhou, Country Director Jaecoo Indonesia, mengungkapkan keyakinannya bahwa pasar Indonesia sudah siap menerima SUV dengan teknologi baru. Jaecoo hadir di Indonesia dengan memanfaatkan momentum pertumbuhan global merek Omoda & Jaecoo. Mereka berfokus pada kampanye "2 Years 2gether" yang bertujuan untuk memaksimalkan potensi pasar Indonesia. Jaecoo mengklaim diri sebagai pabrikan otomotif asal Tiongkok pertama yang memasarkan kendaraan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) di Indonesia.
Model andalannya, J7 SHS (smart hybrid system), telah mencuri perhatian sejak diperkenalkan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Mobil ini menjadi sorotan karena kemampuannya menempuh jarak jauh dengan efisiensi bahan bakar yang baik. Pengujian yang dilakukan oleh salah satu media nasional membuktikan bahwa Jaecoo J7 SHS mampu menjelajah dari Jakarta hingga Bali hanya dengan satu kali pengisian bahan bakar.
Uji Coba Jakarta-Bali dengan Jaecoo J7 SHS
Dalam pengujian tersebut, Jaecoo J7 SHS menempuh perjalanan sejauh 1.377,6 km dengan berbagai kondisi jalan. Mobil ini baru kehabisan bahan bakar setelah menyelesaikan perjalanan panjang tersebut. Data teknis menunjukkan bahwa J7 SHS mampu menempuh jarak lebih dari 1.300 km dalam sekali pengisian penuh berkat kombinasi antara mesin bensin dan motor listrik. Catatan ini memberikan gambaran tentang efisiensi dan kemampuan jelajah yang ditawarkan oleh teknologi hybrid pada Jaecoo J7 SHS.
Antusiasme Pasar Terhadap Jaecoo J7
Sejak diperkenalkan di IIMS 2025, Jaecoo J7 telah berhasil mencatatkan lebih dari 2.000 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK). Angka ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat Indonesia terhadap mobil hybrid keluaran Jaecoo. Hal ini memperkuat keyakinan Jaecoo akan potensi pasar mobil hybrid di Indonesia dan kesiapan mereka untuk bersaing di segmen tersebut. Kehadiran Jaecoo dengan teknologi PHEV diharapkan dapat memberikan pilihan baru bagi konsumen Indonesia yang mencari kendaraan ramah lingkungan dengan performa yang baik.
- Efisiensi Bahan Bakar: Kemampuan menempuh jarak jauh dengan konsumsi bahan bakar yang efisien menjadi daya tarik utama.
- Teknologi Hybrid: Kombinasi mesin bensin dan motor listrik menawarkan performa optimal dan emisi yang lebih rendah.
- Desain SUV: Tampilan yang menarik dan fungsionalitas sebagai kendaraan keluarga menjadi nilai tambah.