Indonesia Promosikan Budaya dan Teknologi di World Expo Osaka 2025

Indonesia bersiap untuk memamerkan kekayaan budaya dan inovasi teknologi di panggung dunia dalam World Expo 2025 yang akan diselenggarakan di Osaka, Jepang. Puncak perayaan akan berlangsung pada National Day Indonesia, yang dijadwalkan pada 27 Mei 2025. Hari istimewa ini akan diisi dengan serangkaian pertunjukan spektakuler dan presentasi inovatif yang merepresentasikan identitas dan kemajuan bangsa.

Perayaan National Day akan dimeriahkan dengan parade budaya yang menampilkan seni bela diri Pencak Silat Kasundan, dengan kolaborasi bersama Cecep Arif Rahman yang dikenal melalui film “The Raid”. Selain itu, Reog Ponorogo, tarian tradisional yang memukau dari Jawa Timur, akan turut memeriahkan acara, hasil kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan parade fesyen Jember. Kehadiran para musisi ternama Indonesia seperti Endah Laras, Naykilla, Tenxi, Jemsii, dan Tulus akan menambah semarak suasana National Day Indonesia di World Expo Osaka 2025.

Tidak hanya pertunjukan seni dan budaya, Paviliun Indonesia juga akan menjadi ajang untuk memperkenalkan inovasi teknologi dan produk ramah lingkungan. Pengunjung akan berkesempatan untuk melihat langsung ekotekstil, mobil hidrogen, serta inovasi biofuel yang dikembangkan di Indonesia. Pemerintah menargetkan Paviliun Indonesia akan menarik antara 2,8 hingga 3,5 juta pengunjung selama World Expo yang berlangsung dari 13 April hingga 13 Oktober 2025. Target ini lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah pengunjung Paviliun Indonesia pada Expo 2020 Dubai yang mencapai 2,5 juta.

Berikut adalah beberapa agenda yang akan ditampilkan pada National Day:

  • Parade Kebudayaan
  • Pencak Silat Kasundan
  • Reog Ponorogo
  • Parade Fesyen Jember
  • Penampilan Musik oleh Endah Laras, Naykilla, Tenxi, Jemsii, dan Tulus
  • Pameran Inovasi Teknologi (Ekotekstil, Mobil Hidrogen, Biofuel)