Di era digital ini, kekuatan media sosial, khususnya platform seperti TikTok, dalam mendongkrak popularitas sebuah usaha kecil tidak bisa dipandang sebelah mata. Kisah sukses Bakpao Yongsan di Bali menjadi bukti nyata bagaimana sebuah konten viral dapat mengubah nasib sebuah kedai yang semula sepi pengunjung menjadi ramai pembeli.

Sebelumnya, Bakpao Yongsan, yang terletak di Graha Yowana Suci Art and Community Hub, Bali, tampak terabaikan di tengah keramaian kawasan kuliner. Kedai ini menawarkan beragam menu, mulai dari hidangan khas Tiongkok, camilan ringan, hingga jus buah segar. Ironisnya, meskipun dikelilingi oleh tempat makan yang selalu dipadati pengunjung, Bakpao Yongsan nyaris tidak memiliki pelanggan.

Kisah perubahan nasib Bakpao Yongsan dimulai ketika seorang konten kreator TikTok dengan akun @stellazefanya tergerak hatinya melihat kondisi kedai yang memprihatinkan tersebut. Ia kemudian membuat sebuah video yang menampilkan suasana sepi di Bakpao Yongsan, lengkap dengan pemilik kedai yang hanya bisa duduk termenung menunggu pelanggan. Video tersebut diunggah pada tanggal 13 April dan dengan cepat menjadi viral, ditonton oleh lebih dari 44,7 juta pengguna TikTok.

Dalam video tersebut, Stella mengajak para pengikutnya untuk mampir dan mencoba hidangan di Bakpao Yongsan. Ia juga menyoroti fakta bahwa kedai tersebut terletak di lokasi yang strategis, namun entah mengapa tidak ada yang tertarik untuk datang. Unggahan ini ternyata menyentuh hati banyak orang, dan secara dramatis mengubah nasib Bakpao Yongsan.

Beberapa hari setelah video tersebut viral, Stella kembali mengunjungi Bakpao Yongsan dan mendapati antrean panjang pelanggan yang memadati kedai tersebut. Ia merasa terharu dan senang melihat bagaimana kebaikan dan kepedulian orang-orang telah membantu menghidupkan kembali usaha kecil ini. Bahkan, Stella turut membantu pemilik kedai dalam menyiapkan dan menyajikan makanan kepada pelanggan.

Kisah ini menjadi viral dan mendapatkan banyak komentar positif dari netizen. Banyak yang berterima kasih kepada Stella karena telah menemukan dan mempromosikan Bakpao Yongsan. Kisah ini juga memberikan inspirasi bagi banyak orang tentang bagaimana kekuatan media sosial dapat digunakan untuk tujuan yang baik, yaitu membantu sesama dan menghidupkan kembali usaha kecil yang sedang kesulitan.

Kisah Bakpao Yongsan ini menjadi pengingat bagi para pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) untuk tidak meremehkan potensi promosi melalui media sosial. Dengan konten yang kreatif dan menyentuh hati, sebuah usaha kecil dapat menarik perhatian banyak orang dan meningkatkan penjualan secara signifikan. Selain itu, kisah ini juga menunjukkan bahwa kebaikan dan kepedulian terhadap sesama dapat memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat.