Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Jatim Park 1, Kota Batu, Jawa Timur, di mana seorang remaja mengalami cedera setelah terjatuh dari wahana permainan 360° Pendulum. Peristiwa ini terjadi pada hari Selasa, 8 April 2025, sekitar pukul 16.05 WIB dan terekam dalam video amatir yang kemudian viral di media sosial.

Dalam rekaman tersebut, wahana Pendulum terlihat beroperasi seperti biasa, berputar dengan kecepatan tinggi. Namun, di tengah putaran, sabuk pengaman yang mengamankan salah satu penumpang remaja tersebut tiba-tiba terlepas. Korban sempat berusaha berpegangan pada pengaman badan wahana, namun akhirnya terlepas dan terjatuh ke bawah. Kejadian ini menimbulkan kepanikan di antara pengunjung lain yang menyaksikan insiden tersebut. Mereka berteriak histeris dan segera mendekati korban untuk memberikan pertolongan.

Kepolisian Resor Batu melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) AKP Rudi Kiswoyo, membenarkan terjadinya insiden ini. Pihak kepolisian menjelaskan bahwa setelah kejadian, korban segera mendapatkan pertolongan pertama di klinik Jatim Park 1. Operator wahana langsung menghentikan operasional Pendulum untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang. Pihak berwenang kini tengah melakukan investigasi mendalam untuk mengetahui penyebab pasti terlepasnya sabuk pengaman dan memastikan keamanan wahana permainan lainnya di Jatim Park 1.

Insiden ini menimbulkan kekhawatiran akan standar keselamatan di tempat-tempat wisata dan menjadi pengingat penting bagi pengelola wahana untuk secara rutin memeriksa dan memelihara peralatan, serta memastikan semua pengunjung mematuhi aturan keselamatan yang berlaku. Kejadian ini juga menjadi pelajaran bagi para pengunjung untuk selalu berhati-hati dan mematuhi instruksi keselamatan yang diberikan oleh petugas wahana. Investigasi lebih lanjut masih berlangsung untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan ini dan untuk memastikan bahwa langkah-langkah pencegahan yang tepat diambil untuk menghindari terulangnya kejadian serupa di masa depan.

Beberapa langkah antisipasi yang dapat diambil oleh pengelola tempat wisata dan pengunjung adalah:

• Pemeriksaan Rutin Wahana: Pengelola wajib melakukan pemeriksaan harian, mingguan, dan bulanan terhadap semua wahana untuk memastikan kondisinya layak dan aman digunakan.
• Pelatihan Operator: Operator wahana harus mendapatkan pelatihan yang memadai tentang pengoperasian wahana, prosedur keselamatan, dan penanganan situasi darurat.
• Pengawasan Ketat: Petugas harus secara aktif mengawasi pengunjung saat menggunakan wahana dan memastikan mereka mematuhi aturan keselamatan.
• Informasi Keselamatan yang Jelas: Pengelola harus menyediakan informasi yang jelas dan mudah dipahami tentang aturan keselamatan di setiap wahana.
• Kepatuhan Pengunjung: Pengunjung harus mematuhi semua aturan keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh petugas wahana.
• Evaluasi Berkala: Melakukan evaluasi berkala terhadap prosedur keselamatan dan melakukan perbaikan jika diperlukan.