Pemerintah Kabupaten Yahukimo, Papua, menyatakan operasi evakuasi dan identifikasi korban serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) resmi ditutup pada Kamis, 17 April 2025. Operasi gabungan yang melibatkan TNI-Polri dan Pemerintah Kabupaten Yahukimo berhasil mengevakuasi 16 jenazah korban dari lokasi kejadian di wilayah Yahukimo dan Pegunungan Bintang.

Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli, menyampaikan apresiasi mendalam atas kerjasama yang solid antara berbagai pihak dalam menangani tragedi ini. Ucapan terima kasih ditujukan kepada TNI dan Polri atas upaya evakuasi yang berani dan efektif, serta kepada tim medis yang telah bekerja keras mengidentifikasi para korban. Beliau juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Pusat dan Satgas Damai Cartenz atas dukungan penuh dalam operasi ini.

"Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat, khususnya TNI, Polri, tim medis, Pemerintah Pusat dan Satgas Damai Cartenz," ujar Didimus Yahuli.

Seluruh jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan secara massal di Dekai, ibu kota Kabupaten Yahukimo. Prosesi pemakaman diharapkan dapat memberikan penghiburan bagi keluarga yang berduka dan menjadi momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo, menyatakan bahwa dengan selesainya evakuasi, penanganan korban kekerasan KKB di Yahukimo secara resmi dinyatakan selesai. Namun, Kombes Pol Yusuf Sutejo menegaskan bahwa upaya penegakan hukum akan terus berlanjut. Satgas Damai Cartenz bersama unsur Polri dan TNI akan terus bersiaga menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Yahukimo.

"Upaya penegakan hukum tidak berhenti sampai di sini. Satgas Damai Cartenz dan unsur Polri dan TNI tetap bersiaga menjaga kedamaian di Kabupaten Yahukimo,” tegasnya.

Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya upaya perdamaian dan pembangunan di wilayah Papua. Pemerintah daerah dan aparat keamanan berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan sejahtera bagi seluruh warga.

Operasi selama sembilan hari ini menunjukkan sinergi antara aparat keamanan, tenaga kesehatan, dan pemerintah daerah dalam menghadapi krisis kemanusiaan di wilayah rawan konflik.

Bupati Yahukimo menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban dan berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Beliau mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan persatuan di Kabupaten Yahukimo.

Berikut adalah daftar korban yang berhasil dievakuasi:

• Korban Meninggal Dunia: 16 orang
• Korban Selamat: 9 orang