Jumat Agung: Makna, Sejarah, dan Perayaan Wafatnya Isa Almasih

Jumat Agung, atau Good Friday bagi umat Kristiani di seluruh dunia, merupakan hari yang sarat makna. Lebih dari sekadar hari libur, Jumat Agung adalah momen sakral untuk mengenang pengorbanan Isa Almasih melalui penyaliban dan kematian-Nya. Peristiwa ini menjadi inti dari teologi Kristen, melambangkan kasih Allah yang tak terhingga bagi umat manusia.

Secara etimologis, istilah Good Friday mungkin terasa paradoks, mengingat peristiwa yang diperingati adalah sebuah tragedi. Namun, kata "Good" di sini merujuk pada kebaikan yang dihasilkan dari pengorbanan tersebut: penebusan dosa dan harapan akan hidup kekal. Dalam bahasa Jerman, hari ini dikenal sebagai Karfreitag, yang berarti "Jumat Dukacita," mencerminkan suasana duka dan penyesalan yang mendalam.

Sejarah dan Perkembangan Perayaan

Peringatan Jumat Agung telah dilakukan sejak abad ke-2 Masehi. Pada awalnya, hari ini diisi dengan puasa, doa, dan perenungan. Seiring waktu, tradisi dan ritual khusus mulai berkembang, mencerminkan keragaman denominasi Kristen.

  • Gereja Katolik Roma: Liturgi Jumat Agung meliputi pembacaan kisah sengsara Isa Almasih, penghormatan salib, dan penerimaan Komuni Kudus. Misa tidak dirayakan pada hari ini, sebagai tanda duka dan penghormatan terhadap pengorbanan Kristus.
  • Gereja Ortodoks Timur: Jumat Agung dikenal sebagai Great Friday, diperingati dengan liturgi khusus yang menekankan kesedihan dan keagungan pengorbanan Kristus.
  • Gereja Protestan: Kebaktian khusus diadakan untuk merenungkan makna penyaliban dan kebangkitan Isa Almasih.

Jumat Agung di Indonesia

Di Indonesia, Jumat Agung merupakan hari libur nasional. Umat Kristiani di seluruh Nusantara memperingatinya dengan berbagai kegiatan keagamaan, termasuk ibadah khusus, perenungan, dan pelayanan sosial. Perayaan Jumat Agung di Indonesia seringkali diwarnai dengan nuansa budaya lokal, menciptakan pengalaman spiritual yang unik dan mendalam. Perbedaan ini juga menyebabkan adanya perbedaan tradisi dalam merayakan jumat agung di seluruh dunia.

Jumat Agung bukan hanya sekadar ritual keagamaan, tetapi juga panggilan untuk merenungkan makna pengorbanan, kasih, dan penebusan. Di tengah kesibukan dunia modern, momen ini mengajak umat Kristiani untuk kembali kepada nilai-nilai fundamental iman mereka dan memperbarui komitmen untuk mengikuti teladan Isa Almasih.