Gereja Katedral Jakarta Gelar Tiga Sesi Ibadat Jumat Agung

Gereja Katedral Jakarta hari ini melaksanakan serangkaian ibadat Jumat Agung yang dibagi menjadi tiga sesi, memberikan kesempatan bagi umat untuk mengikuti perayaan penting dalam kalender liturgi Kristen. Sebagai bentuk toleransi dan dukungan, Masjid Istiqlal menyediakan fasilitas parkir bagi jemaat yang akan menghadiri ibadat tersebut.

Kepala Humas Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie, menjelaskan bahwa ibadat Jumat Agung akan dilaksanakan pada pukul 12.00 WIB, 15.00 WIB, dan 18.00 WIB. Sebelum ibadat dimulai, pada pukul 09.00 WIB diadakan Jalan Salib Kreatif. "Ibadat hari ini akan dilaksanakan sebanyak tiga kali, diawali dengan Jalan Salib Kreatif, kemudian dilanjutkan dengan tiga sesi ibadat," ujar Susyana.

Fasilitas parkir di Masjid Istiqlal dihubungkan langsung dengan Gereja Katedral melalui Terowongan Silaturahmi. Terowongan ini dibuka sejak hari Kamis dan akan terus dibuka hingga hari Sabtu. "Teman-teman dari Masjid Istiqlal sangat mendukung kelancaran acara ini. Area parkir di Istiqlal terhubung dengan Gereja Katedral melalui Terowongan Silaturahmi, yang dibuka dari Kamis hingga Sabtu," jelas Susyana.

Gereja Katedral Jakarta memiliki kapasitas total sekitar 4.600 tempat duduk. Kapasitas ini mencakup area di dalam gereja, Graha Pemuda, tenda tambahan di luar gereja, dan Plaza Maria. Rinciannya adalah sekitar 700 tempat duduk di dalam gereja, 850 tempat duduk di Graha Pemuda (lantai 1 dan 4), 2.500 tempat duduk di tenda luar gereja, dan 500 tempat duduk di Plaza Maria.

Susyana berharap kapasitas yang disediakan dapat menampung seluruh jemaat dengan nyaman selama pelaksanaan ibadat Jumat Agung. Kerjasama antara Gereja Katedral Jakarta dan Masjid Istiqlal ini menjadi simbol kerukunan antar umat beragama di Indonesia, khususnya dalam momen penting keagamaan.