Liga 1 Indonesia Terus Merosot di Kancah Asia

Kiprah wakil Indonesia di kompetisi klub Asia kembali menemui jalan buntu. Madura United, satu-satunya harapan Indonesia di semifinal AFC Challenge League, harus mengakui keunggulan Svay Rieng dari Kamboja dengan agregat akhir 6-3. Hasil imbang 3-3 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, pada Kamis (17/4), mengakhiri perjalanan Laskar Sape Kerrab di ajang tersebut.

Kegagalan Madura United semakin memperburuk catatan prestasi Liga 1 Indonesia di kompetisi Asia. Sebelumnya, Persib Bandung juga gagal menembus babak 16 besar AFC Challenge League Two setelah hanya mencatatkan satu kemenangan di fase grup. Rangkaian hasil buruk ini melanjutkan tren negatif yang dialami klub-klub Liga 1 Indonesia dalam beberapa tahun terakhir di kompetisi level Asia.

Peringkat Liga 1 Anjlok

Akibat kekalahan Madura United, peringkat Liga 1 Indonesia kembali mengalami penurunan. Berdasarkan data dari Footy Ranking, Liga 1 kini terlempar dari 10 besar liga terbaik di kawasan Asia Timur dan menduduki posisi ke-11. Lebih ironisnya, posisi Liga 1 kini berada di bawah Kamboja, yang tim nasionalnya berada jauh di peringkat ke-181 dunia. Saat ini, Liga 1 mengumpulkan total 18.653 poin, yang semakin mengecilkan peluang wakil Indonesia untuk bersinar di kompetisi Asia.

Indonesia terakhir kali memiliki wakil di kompetisi tingkat tinggi Asia pada tahun 2011. Pada tahun sebelumnya, Indonesia hanya mendapatkan satu slot otomatis di AFC Champions League Two dan AFC Challenge League.

Dengan terlemparnya Liga 1 dari 10 besar liga terbaik Asia, Indonesia kini hanya bisa mengirimkan wakil melalui jalur play-off. Satu tim Liga 1 Indonesia harus berjuang di babak play-off AFC Champions League Two musim depan, dan hal serupa juga akan dialami oleh tim yang berlaga di AFC Challenge League.

Tantangan Bagi PSSI

Kondisi ini menjadi tantangan besar bagi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang memiliki komitmen untuk meningkatkan prestasi liga domestik di tingkat Asia. PSSI sebelumnya menargetkan Liga 1 menjadi salah satu liga terbaik di ASEAN dan masuk 12 besar di Asia.

Erick Thohir pernah menyampaikan targetnya pada 6 Agustus 2024, yaitu membawa Liga 1 menduduki peringkat kedua di ASEAN dan masuk 12-15 besar di Asia dalam kurun waktu 4-5 tahun ke depan.

Liga 1 saat ini memasuki enam pekan terakhir, dengan Persib Bandung berpeluang meraih gelar juara. Jika berhasil, mereka akan memulai perjuangan di AFC Champions League dari babak play-off. Sementara itu, Dewa United, yang saat ini berada di peringkat kedua Liga 1, juga akan memulai langkah di AFC Challenge League dari babak play-off. Peluang masih terbuka bagi tim lain untuk menggantikan posisi Dewa United sebagai wakil Indonesia di Asia.

Daftar Kegagalan di Kompetisi Asia

Berikut ini daftar kegagalan tim indonesia di kompetisi Asia:

• Gagal lolos fase grup AFC Champions League
• Gagal lolos fase grup AFC Cup
• Peringkat liga terus menurun
• Tidak ada perwakilan di kompetisi tinggi Asia sejak 2011
• Hanya bisa mengirim wakil lewat jalur play-off