Penemuan CCTV Tersembunyi di Toilet Sekolah Gegerkan Magetan
Kasus penemuan kamera pengintai tersembunyi di salah satu toilet Sekolah Menengah Atas (SMA) di Magetan, Jawa Timur, tengah menjadi sorotan. Peristiwa ini bermula ketika beberapa siswi merasa curiga dengan sebuah lampu yang terpasang di toilet mereka. Kecurigaan tersebut muncul karena lampu tersebut tampak redup dibandingkan lampu lainnya.
-
Awal Mula Kecurigaan Siswi
Menurut pengakuan siswi yang menemukan, mereka kemudian mencoba menyinari lampu tersebut dengan flash dari ponsel mereka. Betapa terkejutnya mereka ketika melihat adanya kamera tersembunyi di bagian tengah lampu tersebut. Penemuan ini kemudian mereka laporkan kepada guru.
-
Tindakan Cepat Pihak Sekolah
Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak sekolah segera melakukan investigasi. Diketahui bahwa lampu yang ternyata adalah CCTV itu dipasang oleh petugas kebersihan sekolah yang telah bekerja selama 20 tahun. Petugas kebersihan tersebut mengaku menemukan lampu tersebut di dekat tempat sampah dan memasangnya di toilet siswi karena ada laporan bahwa lampu toilet tersebut mati. Ia mengaku tidak mengetahui bahwa lampu tersebut adalah CCTV.
-
Pemeriksaan dan Koordinasi dengan Pihak Berwajib
Kepala Sekolah SMA tersebut, Idha Rachmawati, menyatakan bahwa berdasarkan pemeriksaan awal oleh guru, CCTV tersebut diduga sudah rusak dan tidak memiliki microchip. Namun, untuk memastikan lebih lanjut, pihak sekolah menyerahkan CCTV tersebut ke Polres Magetan untuk dilakukan penelitian lebih mendalam.
Selain itu, pihak sekolah juga melakukan pemeriksaan terhadap ponsel siswa untuk mencocokkan aplikasi yang terhubung dengan CCTV tersebut. Hasilnya, tidak ditemukan aplikasi yang terkait dengan CCTV tersebut di ponsel siswa.
-
Tanggapan Dinas Pendidikan
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Ponorogo, Adi Prayitno, yang juga menjabat sebagai Kacabdindik Kediri, turun langsung ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan menemui siswi yang menemukan CCTV tersebut. Ia memastikan bahwa pemasangan CCTV tersebut dilakukan oleh petugas kebersihan yang tidak mengetahui bahwa lampu yang ditemukan adalah CCTV. Ia juga menambahkan bahwa sekolah telah berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk memastikan apakah CCTV tersebut berfungsi atau tidak.
Kejadian ini tentu saja menimbulkan kekhawatiran di kalangan siswa dan orang tua. Pihak sekolah diharapkan dapat meningkatkan pengawasan dan keamanan di lingkungan sekolah untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali. Pihak kepolisian juga diharapkan dapat segera mengungkap fakta sebenarnya terkait CCTV tersebut dan mengambil tindakan yang diperlukan.