Berlin – Fatou, gorila betina berusia 68 tahun, kembali mencatatkan rekor sebagai primata tertua yang masih hidup di bawah perawatan manusia. Perayaan ulang tahunnya yang ke-68 di Kebun Binatang Berlin menjadi momen istimewa bagi para penjaga dan pengunjung yang menyaksikan ketenangan sang nenek gorila menikmati hidangan khusus.

Dengan tubuh yang mulai renta, Fatou menerima keranjang berisi potongan buah dan sayuran lunak yang disesuaikan dengan kondisinya. "Kami memastikan makanannya mudah dikunyah dan bergizi tinggi," ungkap Dr. André Schüle, dokter hewan kebun binatang. Tanpa gigi, pola makan Fatou diracik khusus untuk mempertahankan kesehatannya di usia senja.

Kehidupan Fatou di Berlin

• Kedatangan: Tercatat sejak 1959, Fatou diduga dibawa ke Eropa oleh pelaut yang menukarnya di sebuah pub Marseille.
• Habitat: Menempati kandang terpisah dari lima gorila lain yang lebih muda dan aktif.
• Rekor: Mengalahkan usia rata-rata gorila liar (35 tahun) dan yang dipelihara (50 tahun).

Fakta Unik: - Ulang tahun Fatou dirayakan setiap 13 April, meski tanggal lahir pastinya tidak tercatat. - Prediksi usia didasarkan pada kondisi fisik saat pertama kali tiba di Berlin. - Lebih menyukai ketenangan dibanding interaksi dengan gorila lain.

"Dia layak mendapatkan istirahat panjang setelah melewati banyak fase kehidupan," tambah Schüle. Kisah Fatou menjadi bukti keberhasilan perawatan satwa langka dalam kurungan, meski menuai pro-kontra dari aktivis hak hewan.