PEKANBARU – Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan sejumlah narapidana di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Pekanbaru, Riau, diduga sedang berpesta dengan musik keras dan dugaan penggunaan narkoba. Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Riau, Maizar, membenarkan adanya kejadian tersebut meski belum memberikan penjelasan rinci.

"Ya, betul ada kejadian seperti itu," ujar Maizar saat dikonfirmasi via telepon pada Rabu (16/4/2025). Dia menyatakan sedang dalam kegiatan lain dan akan memberikan keterangan lebih lanjut segera. Sementara itu, Kepala Rutan Pekanbaru, Bastian Manalu, belum memberikan tanggapan resmi terkait insiden ini.

Dalam video yang viral tersebut, terlihat beberapa narapidana berjoget mengikuti irama musik keras di dalam sebuah ruangan. Beberapa aksi yang terekam antara lain:

• Beberapa narapidana duduk sambil menggoyangkan kepala.
• Sebagian lainnya berdiri dan bergoyang mengikuti musik.
• Terdapat botol minuman kemasan berserakan di lantai.
• Sebuah botol bekas dengan sedotan putih terlihat di dekat mereka.
• Beberapa orang terlihat menghisap rokok elektrik maupun rokok bakar.
• Salah satu narapidana bahkan terlihat menggunakan ponsel.

Kejadian ini memunculkan dugaan bahwa para tahanan memiliki akses terhadap barang-barang terlarang di dalam Rutan Pekanbaru. Pihak berwenang diharapkan segera memberikan klarifikasi dan tindakan tegas terkait pelanggaran yang terjadi.