Bengkulu – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Bengkulu mengambil langkah strategis dengan memberikan fasilitas tiket gratis dan kapal pendukung (feeder) bagi masyarakat Pulau Enggano. Kebijakan ini merupakan respons atas gangguan transportasi yang terjadi akibat pendangkalan di alur Pelabuhan Pulau Baai, yang sempat mengganggu mobilitas warga dan distribusi logistik.

Dengan telah selesainya pengerukan alur pelayaran oleh Pelindo, kapal penyeberangan KMP Pulo Tello kini dapat kembali beroperasi melayani rute Bengkulu–Enggano. Program tiket gratis ini berlaku untuk perjalanan pada 15 April 2025 menuju Pulau Enggano dan kembali ke Bengkulu pada 16 April 2025. Selain itu, Pelindo juga menyediakan kapal feeder untuk memudahkan perpindahan penumpang dari pelabuhan ke kapal utama yang berlabuh di luar kolam pelabuhan.

Kolaborasi dengan berbagai instansi, termasuk KSOP kelas III Pulau Baai Bengkulu, Basarnas, TNI AL, dan Polairud Polda Bengkulu, turut memastikan kelancaran operasi ini. Menurut S. Joko, General Manager Pelindo Regional 2 Bengkulu, normalisasi alur pelabuhan merupakan hasil kerja sama multipihak. "Kami berkomitmen untuk mendukung transportasi dan distribusi logistik ke Pulau Enggano," tegasnya.

• Tiket gratis untuk penumpang
• Kapal feeder sebagai pendukung transportasi
• Kolaborasi multipihak untuk operasi lancar
• Pemulihan mobilitas dan perekonomian warga

Diharapkan, inisiatif ini dapat segera memulihkan aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat setempat. Sebelumnya, KMP Pulo Tello telah diberangkatkan pada pukul 22.00 WIB dengan waktu tempuh sembilan jam, mengangkut 260 penumpang yang diantarkan oleh petugas gabungan.