Polda Sumsel Siagakan Ribuan Personel untuk Pengamanan Pemungutan Suara Ulang di Empat Lawang
Palembang – Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) telah menyiapkan sebanyak 1.649 personel gabungan untuk mengawal proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Empat Lawang. Operasi pengamanan ini direncanakan berlangsung pada 19 April 2025, dengan fokus utama pada 531 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di wilayah tersebut.
Menurut keterangan Kepala Bidang Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Nandang, pasukan yang diterjunkan terdiri dari 456 anggota Polres setempat dan 1.193 personel bantuan operasional (BKO). Rinciannya meliputi 585 anggota Brimob, 180 personel Dalmas, serta 428 petugas pengamanan TPS. "Seluruh personel akan bertugas secara bergiliran untuk memastikan keamanan selama proses pemungutan suara berlangsung," tegas Nandang dalam konferensi pers di Palembang.
Berikut adalah detail distribusi personel: - 568 petugas bertugas khusus di TPS - 20 personel KODAL (Komando Pengendalian) - 99 personel PHH (Patroli Harian Halaman) - 585 anggota Brimob sebagai pasukan cadangan - 180 personel Dalmas untuk pengendalian massa
Dari total TPS yang ada, sebanyak 500 lokasi masuk kategori rawan dan 31 lainnya diklasifikasikan sebagai sangat rawan. Hal ini memerlukan penanganan ekstra mengingat jumlah pemilih terdaftar mencapai 257.020 orang berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Di sisi lain, Ketua KPU Kabupaten Empat Lawang, Eskan Budiman, mengonfirmasi bahwa masa kampanye resmi telah berakhir pada 15 April 2025. Saat ini, tim penyelenggara pemilu tengah menyelesaikan proses persiapan logistik, termasuk sortir dan pelipatan surat suara. "Distribusi surat suara akan dilakukan secara bertahap mulai dari tingkat kecamatan hingga ke masing-masing TPS," jelas Eskan.