Tragedi Helikopter Siemens: Investigasi NTSB Ungkap Ketiadaan Kotak Hitam
National Transportation Safety Board (NTSB) tengah melakukan penyelidikan mendalam terkait kecelakaan helikopter di Sungai Hudson, New York, yang merenggut nyawa eksekutif Siemens Agustin Escobar beserta keluarganya. Fakta mengejutkan terungkap bahwa helikopter yang digunakan tidak dilengkapi dengan perekam data penerbangan (kotak hitam), suatu perangkat kritis yang seharusnya menjadi standar keselamatan penerbangan.
Berikut temuan penting dari investigasi:
- Helikopter telah melakukan 7 penerbangan pada hari yang sama sebelum terjadinya kecelakaan fatal
- Operator penerbangan, New York Helicopter Tours, kini berada di bawah pengawasan ketat
- Senator Chuck Schumer mendesak penghentian sementara seluruh operasi penerbangan perusahaan selama proses investigasi
Tim penyelam dari kepolisian New York masih melakukan pencarian bagian-bagian penting helikopter di dasar Sungai Hudson. Beberapa komponen yang telah berhasil ditemukan dan dikirim ke laboratorium NTSB di Washington meliputi:
- Struktur kokpit dan kabin penumpang
- Sirip horizontal stabilizer
- Komponen ekor dan baling-baling utama
Korban tewas dalam insiden ini mencakup seluruh anggota keluarga Escobar:
- Agustin Escobar (eksekutif Siemens)
- Merce Camprubi (istri, sedang merayakan ulang tahun ke-40)
- Tiga anak mereka (berusia 4, 8, dan 10 tahun)
- Pilot Seankese Johnson (veteran Angkatan Laut AS)
Penyelidik NTSB telah memeriksa dua helikopter sejenis sebagai pembanding dan melakukan wawancara mendalam dengan operator mengenai:
- Catatan operasional penerbangan
- Prosedur keselamatan standar
- Sistem manajemen risiko
- Kualifikasi dan rekam jejak pilot
Investigasi ini diharapkan dapat mengungkap akar penyebab kecelakaan sekaligus menjadi pembelajaran penting bagi industri penerbangan helikopter komersial.