PT Toyota Astra Motor (TAM) secara resmi mengeluarkan pemberitahuan penarikan kembali (recall) untuk kendaraan Toyota Alphard. Langkah ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab produsen terhadap kualitas produk, khususnya untuk model yang diproduksi antara Desember 2014 hingga Desember 2022.

Menurut pernyataan resmi perusahaan, terdapat dua komponen utama yang menjadi fokus perbaikan dalam program recall ini:

• Front Hood Moulding: Komponen ini didapati memiliki ketidaksesuaian dalam struktur pemasangan yang berpotensi menyebabkan deformasi akibat perubahan suhu. Dalam jangka panjang, hal ini dapat berakibat pada keretakan dan pelepasan moulding dari bodi kendaraan.
• Alternator Pulley: Komponen ini berisiko mengalami keausan prematur ketika mesin berada dalam kondisi idle berkepanjangan atau pada putaran tertentu, yang dapat menyebabkan malfungsi sistem kelistrikan kendaraan.

Perusahaan menegaskan bahwa pemilik kendaraan yang termasuk dalam periode produksi tersebut dapat memeriksa kelayakan kendaraan mereka melalui berbagai kanal resmi, termasuk jaringan dealer Toyota di seluruh Indonesia, website resmi perusahaan, atau layanan pelanggan 24 jam. Selain itu, tersedia pula layanan virtual assistant melalui WhatsApp untuk memudahkan verifikasi status recall kendaraan.

"Kami berkomitmen untuk memberikan solusi terbaik bagi pelanggan dan memastikan setiap kendaraan yang beredar memenuhi standar keamanan tertinggi," ujar perwakilan TAM dalam pernyataannya.