PKS Tegaskan Pernyataan Mardani Ali Sera Soal 'Matahari Kembar' Bukan Sikap Resmi Partai

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara resmi menyatakan bahwa pernyataan Mardani Ali Sera mengenai potensi munculnya 'matahari kembar' dalam pemerintahan merupakan pendapat pribadi dan tidak mencerminkan sikap resmi partai. Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, sebagai respons atas komentar Mardani yang mengingatkan agar tidak terjadi dualisme kepemimpinan pascapertemuan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih dengan mantan Presiden Joko Widodo.

Mabruri menegaskan bahwa Mardani saat ini tidak lagi menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, sehingga tidak terlibat dalam pengambilan keputusan politik partai. "Posisi Mardani sekarang hanya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi PKS, yang menjalankan tugas sesuai dengan alat kelengkapan Dewan," jelas Mabruri. Pernyataan ini sekaligus menggarisbawahi bahwa PKS tetap mendukung pemerintahan yang sah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Sebelumnya, Mardani menyampaikan kekhawatirannya mengenai implikasi politik dari pertemuan antara menteri kabinet dengan mantan presiden. Meski mengapresiasi silaturahmi tersebut, ia mengingatkan pentingnya menjaga stabilitas politik dengan menghindari situasi yang dapat menimbulkan persepsi adanya dua pusat kekuasaan. "Prinsipnya, silaturahmi itu baik, tetapi harus dipastikan tidak menciptakan 'matahari kembar' dalam pemerintahan," ujar Mardani. Komentar ini muncul dalam konteks dinamika politik nasional yang sedang diawasi ketat oleh berbagai pihak.