Kebangkitan Marc Marquez: Fenomena 'Baby Alien' Kembali Bersinar di MotoGP
Marc Marquez kembali menunjukkan tanda-tanda kebangkitan setelah melewati masa sulit akibat cedera dan performa yang tidak konsisten. Pebalap asal Spanyol itu kini mulai menemukan ritme terbaiknya bersama Gresini Racing dan Ducati, mencuri perhatian rekan-rekannya di lintasan, termasuk Jack Miller yang menyebut aura kompetitif Marquez telah kembali seperti masa kejayaannya.
Miller, yang pernah menjadi rival sekaligus kolega Marquez, mengungkapkan kekagumannya terhadap transformasi yang dialami pebalap berusia 32 tahun tersebut. "Dia seperti lahir kembali. Saya melihat aura itu lagi—seperti dejavu dari masa ketika dia mendominasi," ujar Miller. Pernyataan ini mengacu pada penampilan Marquez di awal musim 2025, di mana ia berhasil meraih kemenangan ganda di balapan utama dan sprint race. Namun, tren positifnya sempat terhenti setelah gagal finis di MotoGP AS akibat insiden di putaran kesembilan.
- Dominasi Awal Musim: Marquez memulai musim dengan gemilang, menunjukkan adaptasi cepat terhadap motor Ducati.
- Insiden di MotoGP AS: Keunggulan dua detik atas Francesco Bagnaia harus pupus setelah terjatuh di tengah balapan.
- Legenda 'Baby Alien': Julukan itu melekat sejak Marquez menjadi juara dunia termuda di usia 21 tahun pada 2014.
- Enam Gelar Juara: Prestasi bersama Repsol Honda dari 2013 hingga 2019 membuktikan konsistensinya.
Marquez kini mempersiapkan diri untuk balapan di Sirkuit Lusail, Qatar, di mana Ducati memiliki catatan kuat dengan lima kemenangan dalam enam balapan terakhir. "Dia bekerja keras, mengubah fisiknya, dan sekarang seperti kuda pacu yang siap berlari," tambah Miller. Pebalap yang pernah mengalami cedera tulang, gegar otak, dan diplopia ini tampaknya telah menemukan kembali kepercayaan dirinya, siap menantang dominasi pebalap muda seperti Bagnaia dan Enea Bastianini.