Kobaran Api Luluh Lantakkan Toko Elektronik di Sikka, Kerugian Ditaksir Mencapai Miliaran Rupiah
Kebakaran Hebat Landa Toko Elektronik di Sikka, Kerugian Ditaksir Rp 1,5 Miliar
SIKKA, NTT - Sebuah toko elektronik di Jalan Anggrek, Madawat, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilanda kebakaran hebat pada Sabtu (12/4/2025), menyebabkan kerugian yang diperkirakan mencapai Rp 1,5 miliar. Api yang berkobar melalap habis barang dagangan elektronik dan berbagai dokumen penting.
Iptu Yermi Soludale, Kepala Sub Seksi Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Multimedia Polres Sikka, mengonfirmasi kejadian tersebut. "Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 1,5 miliar," ujarnya di Maumere.
Menurut keterangan Iptu Yermi, toko elektronik tersebut dimiliki oleh Arie Jan Bororing, seorang pengusaha berusia 53 tahun. Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan tujuh orang saksi mata, yakni Caca (14), Agustina Bana Pah (41), Maria Ritna Lanu (25), Devi (31), Eka (20), Rifaldi Ola (27), dan Maria Bergita Ida (50).
Kronologi Kejadian
Berdasarkan keterangan para saksi, mereka sedang berada di dalam toko ketika mendengar teriakan histeris tentang adanya kebakaran. Mereka segera berhamburan keluar dan mendapati api telah berkobar hebat di lantai dua bangunan toko. Para karyawan dengan sigap berusaha menyelamatkan barang-barang berharga yang masih bisa diselamatkan sambil menghubungi pemilik toko yang saat itu tidak berada di lokasi kejadian.
Dugaan Sementara Penyebab Kebakaran
Penyelidikan awal mengarah pada dugaan bahwa kebakaran disebabkan oleh korsleting arus listrik. Iptu Yermi menjelaskan, "Berdasarkan keterangan saksi-saksi, sebelum kejadian, semua kompor di dapur toko dalam keadaan mati. Sehingga dugaan sementara adalah korsleting listrik menjadi penyebab utama kebakaran ini."
Upaya Pemadaman dan Penyelidikan Lanjutan
Petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Setelah beberapa jam, api berhasil dipadamkan. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran dan untuk mengantisipasi kejadian serupa di masa mendatang.
Insiden ini menjadi pengingat penting bagi para pemilik usaha dan masyarakat umum untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang disebabkan oleh instalasi listrik yang tidak terawat. Pemeriksaan rutin dan penggantian instalasi listrik yang sudah tua sangat dianjurkan untuk mencegah terjadinya korsleting yang dapat memicu kebakaran.