Jungle Padel: Mengukuhkan Diri Sebagai Pusat Komunitas Padel di Surabaya dan Gaya Hidup Sehat

Di tengah gelombang tren gaya hidup sehat yang terus meningkat, olahraga padel muncul sebagai alternatif menarik dan menjanjikan, terutama di kalangan masyarakat urban Indonesia. Padel, perpaduan dinamis antara tenis dan squash, meski tergolong pendatang baru di kancah olahraga nasional, telah berhasil menarik perhatian dan membangun komunitas yang solid.

Salah satu pionir yang berperan aktif dalam mengembangkan ekosistem padel di Surabaya adalah Brian Soetanto, seorang pelatih sekaligus pemilik Jungle Padel. Baginya, padel bukan sekadar aktivitas fisik, melainkan sebuah platform untuk membangun interaksi sosial dan gaya hidup sehat. Brian melihat potensi besar padel di Indonesia, belajar dari kesuksesan olahraga ini di Eropa dan negara-negara Asia lainnya.

"Padel di Eropa sudah sangat mapan, sekitar 20 tahunan. Di Asia, Singapura menjadi yang terdepan, diikuti oleh Indonesia," ungkap Brian, menggambarkan peta perkembangan padel di berbagai belahan dunia.

Ia menjelaskan bahwa popularitas padel di Indonesia dimulai di Bali sekitar tiga tahun lalu, saat pandemi COVID-19 melanda. Para ekspatriat Eropa yang tinggal di Bali memperkenalkan olahraga ini sebagai cara untuk tetap aktif dan menjaga kesehatan. Seiring berjalannya waktu, padel mulai menyebar ke kota-kota besar lainnya, termasuk Surabaya.

"Di Bali sudah banyak pertandingan terbuka. Namun, di Surabaya, fokus kami adalah membangun dan memperkuat komunitas," jelasnya.

Membangun Komunitas Padel yang Inklusif

Di Jungle Padel, Brian Soetanto aktif mengelola komunitas padel. Ia menyadari bahwa kunci keberhasilan pengembangan olahraga ini di Surabaya adalah menciptakan lingkungan yang ramah, menyenangkan, dan inklusif bagi semua orang. Sejak Oktober 2024, pertumbuhan komunitas padel di Surabaya mengalami peningkatan yang signifikan, mencapai sepuluh kali lipat.

Jungle Padel secara rutin menyelenggarakan berbagai format pertandingan, seperti Americano dan Mexicano, untuk menjaga semangat bermain dan memperluas jaringan pertemanan di antara para pemain. Kedua format ini menggunakan sistem acak untuk menentukan pasangan dan lawan, sehingga setiap pertandingan menjadi unik dan menarik.

Bagi banyak orang, padel bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga tentang interaksi sosial, solidaritas, dan membangun kebersamaan.

"Keuntungannya, pemain jadi mengenal banyak orang. Setiap minggu kami adakan Americano, jumlah pesertanya tinggal menyesuaikan kelipatan empat, poinnya pun hanya sampai 16-21. Tujuannya bukan kompetitif, tapi sosial," kata Brian.

Format Americano menciptakan suasana bermain yang santai dan menyenangkan. Para pemain akan berganti-ganti pasangan dan lawan dalam satu sesi pertandingan. Selain mengasah keterampilan, sistem ini juga mendorong interaksi sosial yang lebih luas antaranggota komunitas.

Padel: Olahraga yang Mudah Diakses dan Menyenangkan

"Padel itu easy to entry. Social game. Makanya banyak orang suka," imbuhnya.

Tidak seperti olahraga lain yang membutuhkan waktu belajar yang lama, padel dapat dimainkan oleh pemula sekalipun. Hanya dengan beberapa kali mencoba, pemain sudah dapat memahami aturan dan merasakan keseruannya. Hal ini membuat padel dapat dinikmati oleh semua kalangan usia.

"Banyak juga yang pindah dari badminton ke padel. Apalagi ibu-ibu yang main siang atau sore sambil nunggu anak pulang sekolah, sekarang jumlah pemain perempuan sudah 50 persen,” ujar Brian.

Salah satu anggota baru komunitas padel Surabaya, Valerie Kumala, sebelumnya aktif bermain tenis dan voli. Ia tertarik pada padel karena lingkungannya yang ramah dan komunitas yang terus berkembang.

"Komunitas padelnya sekarang besar, jadi gampang cari partner. Temponya cepat, jadi adrenalinnya lebih terasa," katanya.

Melalui padel, Jungle Padel di kawasan CitraLand tidak hanya menyediakan fasilitas olahraga, tetapi juga menciptakan ruang yang hangat, tempat orang saling mengenal, mendukung, dan bertumbuh bersama. Jungle Padel telah menjadi pusat komunitas dinamis di Surabaya, mendorong gaya hidup sehat dan interaksi sosial yang positif di antara para anggotanya. Dengan fokus pada inklusivitas dan kesenangan, Jungle Padel terus memperluas jangkauannya, menarik pemain dari berbagai latar belakang dan usia. Olahraga ini tidak hanya menawarkan manfaat fisik tetapi juga manfaat sosial yang signifikan.

Kata kunci penting:

• Padel
• Jungle Padel
• Komunitas Olahraga
• Surabaya
• Gaya Hidup Sehat
• Brian Soetanto
• Americano
• Mexicano
• Inklusivitas