Tragedi di Tol Pekalongan: Bus Suporter Persebaya Tertabrak Mobil Pembawa Rokok Ilegal yang Melawan Arah, Satu Orang Tewas
Kecelakaan Maut di Tol Pekalongan Libatkan Bus Suporter Persebaya dan Mobil Pembawa Rokok Ilegal
Sebuah kecelakaan tragis terjadi di ruas Tol Pekalongan, Jawa Tengah, pada Sabtu pagi (12/4/2025), melibatkan bus yang membawa rombongan suporter Persebaya, Bonek, dan sebuah mobil Honda BR-V yang melaju melawan arah. Insiden ini terjadi di KM 332 Jalur B, menewaskan satu orang dan menyebabkan kerusakan parah pada kedua kendaraan.
Menurut keterangan dari Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR), Yulian Fundra Kurnianto, mobil Honda BR-V tiba-tiba muncul dari rest area dan melaju melawan arah di lajur dua dengan kecepatan sekitar 60 km/jam. Diduga kuat, pengemudi mobil tersebut sengaja melawan arah untuk menghindari razia karena membawa ribuan bungkus rokok ilegal.
"Benturan keras membuat Honda BR-V terpental ke bahu jalan tol luar dan menabrak guardrail, sedangkan bus berhenti di lajur satu dalam kondisi normal," ujar Yulian.
Bus yang menjadi korban tabrakan tersebut berasal dari PO Fransindo Trans. Akibat benturan, bagian depan bus mengalami kerusakan signifikan. Beruntung, pengemudi bus dan para suporter yang berada di dalamnya selamat, meskipun sempat dilanda kepanikan akibat kejadian tersebut.
"Kondisi jalan saat kejadian dalam keadaan baik, tidak ditemukan kerusakan maupun hambatan. Cuaca juga cerah dan arus lalu lintas landai," tambah Yulian. Pihaknya menegaskan bahwa kecelakaan ini murni disebabkan oleh pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh pengemudi Honda BR-V yang melawan arah.
Identitas pengemudi mobil Honda BR-V yang melawan arah diketahui bernama Fauzi Ramdani (29), warga Sukajaya, Tamansari, Bogor. Ia mengalami luka berat dan saat ini dirawat intensif di RSU Aro Pekalongan. Sementara itu, penumpangnya, Muhamad Hatdiansyah (29), warga Cikaret, Bogor Selatan, meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) akibat luka parah di dada dan patah tulang di kedua kakinya.
Reaksi dan Tindakan Pasca-Kecelakaan
Kabar mengenai kecelakaan ini dengan cepat menyebar di media sosial. Akun Instagram @bonek.independent_ mengunggah foto dan video yang memperlihatkan kondisi bus yang ringsek, pecahan kaca yang berserakan di jalan tol, serta kepanikan yang dialami oleh para suporter.
"Telah terjadi kecelakaan pagi ini yang melibatkan dulur-dulur Bonek yang tengah melakukan perjalanan away ke Jakarta… Semoga tidak ada korban jiwa, stay safe dolor-dolor sing away Jakarta," tulis akun tersebut.
Pihak pengelola tol bersama dengan kepolisian segera melakukan evakuasi di lokasi kejadian untuk mencegah terjadinya kemacetan dan potensi kecelakaan susulan. Kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut telah diamankan di Gerbang Tol Bojong untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Kasus ini menjadi pengingat akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan diri sendiri dan orang lain. Tindakan melawan arah, apalagi dengan tujuan menghindari razia barang ilegal, dapat berakibat fatal dan merenggut nyawa.
Ringkasan Detail Kecelakaan:
- Waktu: Sabtu, 12 April 2025, pagi hari
- Lokasi: KM 332 Jalur B Tol Pekalongan, Jawa Tengah
- Kendaraan Terlibat: Bus PO Fransindo Trans (rombongan suporter Persebaya) dan Honda BR-V
- Penyebab: Mobil Honda BR-V melawan arah untuk menghindari razia rokok ilegal
- Korban: 1 meninggal dunia (penumpang Honda BR-V), 1 luka berat (pengemudi Honda BR-V), penumpang bus selamat
Kerugian: Kerusakan parah pada kedua kendaraan