Tangis Anak Puput Novel Pecah Saat Jenazah Ibunya Diturunkan ke Liang Lahad

Tangis anak Puput Novel yang bernama Malik Pratama pecah saat jenazah ibunya dimasukkan ke liang lahad.

Jenazah artis berusia 50 tahun itu dimakamkan di TPU Sanjaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (9/9/2024), setelah disemayamkan di rumah duka tak jauh dari pemakaman.

Malik Pratama anak Puput Novel tiba dari Australia dan memang berniat turut memakamkan jenazah sang ibunda.

Ia mulanya tampak berusaha tegar mengikuti setiap prosesi pemakaman ibunya, walau, wajahnya tak bisa berbohong.

Dilansir dari Youtube Intens Investigasi, saat proses pemakaman, tampak beberapa momen Malik beberapa kali mengusap matanya dengan baju.

Tangis Malik pun akhirnya pecah saat ibunya dimakamkan.

Dipusara makam ibu, Malik tampak begitu sedih seraya memandangi makan sang ibu.

Adapun kabar Malik datang ke Indonesia sebelumnya diungkap adik Puput Novel .

Baginda menyebutkan bahwa anak Puput Novel baru saja tiba ke Indonesia dari Australia.

"Malik ikut nguburin ibunya. Dia terbang langsung dari Australia ke Jakarta. Dia di Australia sekolah," kata Baginda lewat Youtube Intens.

Malik Pratama merupakan anak dari pernikahan Puput Novel dengan Rendy Pratama.

Puput menikah dengan Rendy Pratama tahun 2000 dan memiliki satu anak.

Sayang selama ini Puput Novel tutupi hal-hal pribadi tentangnya hingga publik tak banyak tahu.

Begitu juga saat harus berjuang melawan kanker selama tiga tahun terakhir.

Doa Ibu Puput

Selain itu, disamping pusara Puput, ibunda, Susi mengucapkan doanya kepada mendiang sang anak sambil menangis histeris.

Ia pun mengenang sosok Puput Novel semasa hidupnya yang baik dan penyayang.

"Anak yang paling hebat di dunia, hatinya baik, pemaaf, kamu tuh pemaaf penyanyang, rela berkorban untuk orang lain, kamu susah untuk orang lain," kata Susi di TPU Sanjaya, Kebayoran, Jakarta Selatan, Senin (9/9/2024). Dikutip dari TribunSeleb

"Ya Allah sayangku, cintaku, buah hatiku, malaikatku, selamat jalan," lanjutnya sambil menangis.

Sambil menangis, Susi berharap amal kebaikan semasa hidup sang anak bisa diterima Tuhan.

"Ya Allah, Rasulullah titip anak hamba, Ya Allah, titip anak hamba ya, Ya Allah, Ya Robbi, ampuni dosanya, ampuni dosa anak hamba, ampuni dosa anak hamba, dosanya dia adalah dosanya hamba, bukan dosanya dia, dia ga punya dosa," ungkap Susi.

Setelah liang lahad tertutup dengan tanah keluarga dan peziarah yang hadir kemudian menawarkan bunga di makam Puput Novel .

Lantunan ayat suci al-Quran pun terus dilantunkan hingga proses pemakaman selesai dilaksanakan.

Alasan Sembunyikan Sakit

Puput Novel berjuang melawan kanker payudara selama tiga tahun.

Selain itu, Puput Novel juga mengidap penyakit komplikasi jantung dan paru-paru.

Tetapi Puput merahasiakan semuanya pada publik.

Baginda adik Puput Novel mengatakan sang kakak merahasiakan sakitnya karena ingin dikenal orangnya bukan sakitnya.

"Jadi mbak Puput ini mau merahasiakan kehidupan pribadinya lah, apalagi soal sakit. Dia mau dikenal orang karena karyanya, bukan karena sakitnya," jelas Baginda. Dikutip dari , Senin (9/9/2024).

"Jadi mbak Puput tidak menceritakan soal penyakitnya ini ke publik," sambungnya.

Baginda menyebut tiga tahun bukan waktu yang sebentar untuk Puput Novel menahan penyakitnya.

Sehingga, dia sudah pasrah saat sang kakak dipanggil oleh Allah SWT.

"Ya ini yang terbaik buat kakak saya, karena kondisinya beliau sudah sangat parah," ujar Baginda.

Kondisi Terakhir

Sebelum meninggal dunia, adik Puput Novel sudah merasakan akan ditinggalkan selamanya oleh sang kakak.

Beberapa hari sebelum tutup usia, kondisi Puput sudah mengkhawatirkan, bahkan setelah dibawa ke rumah sakit sudah tidak sadarkan diri.

"Ya memang saya sudah lihat dari kondisi badannya dia mungkin nggak banyak cerita tapi saya lihat sudah mengkhawatirkan," kata Baginda di rumah duka, kawasa Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu. Pasalnya Puput empat hari lalu sudah tidak mau makan dan minum. Dengan begitu perlu alat bantuan medis, infus.

Baginda pun merasa janggal dan tidak seperti biasanya Puput seperti itu.

"Makanya pas terakhir ke dokter, ambil tindakan, empat hari lalu," jelas Baginda.

"Tentu sudah (firasat akan meninggal), karena terakhir dia sudah tidak mau makan, tidak mau minum, jadi kita bawa aja ke rumah sakit, karena biar dapat infus," lanjutnya.

Idap Komplikasi Jantung dan Paru-paru

Perjuangan Puput Novel tak hanya melawan kanker.

Detik-detik terakhir hidupnya, Puput Novel pun merasakan sakit di 2 organ penting di tubuhnya,

Sebelum tutup usia, dokter mendiagnosa meninggal dunia sang artis karena komplikasi.

Jadi tak hanya kanker payudara, tapi juga ada sakit di jantung dan paru-parunya.

"Jadi gini ada komplikasi sih jatuhnya di jantung dan paru-parunya," jelas Baginda.

Sebelumnya, kabar duka ini dibenarkan Ruli Siahaan Management selaku manajer yang menaungi sang artis .

"Telat meninggal dunia artis cantik & baik hati Mbak Puput Novel . Dalam usia 50 tahun," tulis manajemen, Minggu (8/9/2024).

"Jika ada kesalahan2 & khilaf Mbak Puput tolong di berikan pintu maaaf ya," lanjutnya.

Sebagai informasi, Puput Novel bernama asli Putri Zizi Novianti merupakan seorang penyanyi, pemeran, dan presenter berkebangsaan Indonesia.

Puput yang memiliki darah seni dari orang tuanya mulai terjun ke dunia hiburan sebagai penyanyi sejak masih anak-anak pada era 1970an.

Selanjutnya, ia berprofesi sebagai aktris film dan sinetron di dunia hiburan tanah air. Ia juga pernah menjadi presenter dibeberapa stasiun TV.

Selain itu, Puput juga pernah didaulat sebagai perwakilan Asia Bagus di Singapura.

Tak hanya itu, ia juga merupakan kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

/TribunSumsel)

https://lampung.tribunnews.com/2024/09/10/tangis-anak-puput-novel-pecah-saat-jenazah-ibunya-diturunkan-ke-liang-lahad