25 Kunci Jawaban Soal TWK CPNS 2024, Bahan Belajar di Rumah Agar Lolos Tes Seleksi Kompetensi Dasar
11-September-24, 11:40Berikut 25 kunci jawaban soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024.
Kumpulan soal TWK CPNS 2024 juga disertai kunci jawabannya sehingga bisa dipakai sebagai bahan belajar di rumah.
Dalam proses seleksi CPNS 2024, para pelamar akan dihadapkan pada tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).
Salah satu materi tes yang diujikan dalam SKD CPNS 2024 adalah TWK , meliputi penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan empat pilar kebangsaan Indonesia: nasionalisme, integritas, bela negara, dan pilar negara.
telah merangkum contoh soal TWK CPNS 2024, dikutip dari akun YouTube Privat Al Faiz dan Mentor ASN.
Selengkapnya, inilah contoh soal TWK CPNS 2024 beserta kunci jawabannya:
1. Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan nasional Indonesia yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu. Nilai-nilai yang dapat diimplementasikan oleh masyarakat dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika adalah...
A. Menyadari pentingnya sikap kedaerahan untuk memperkuat persatuan. B. Mempertahankan kemerdekaan dengan cara berprestasi di berbagai bidang. C. Menerima keberagaman suku dan budaya sebagai kekayaan bangsa dan saling menghargai. D. Mematuhi peraturan demi menciptakan kedamaian dan ketertiban. E. Mengembangkan sikap kebanggaan terhadap budaya sendiri dalam kehidupan bermasyarakat.
2. Dalam suatu perusahaan multinasional, keberagaman budaya dan latar belakang karyawan menjadi bagian penting dari dinamika kerja sehari-hari. Peran implementasi sila kedua Pancasila yang paling efektif dalam menjaga keberagaman ini di tempat kerja adalah...
A. Menerapkan kebijakan yang adil dan setara dalam setiap aspek pengelolaan sumber daya manusia. B. Memberikan ruang bagi setiap karyawan untuk mengekspresikan budayanya masing- masing. C. Meningkatkan interaksi antar karyawan dari budaya yang berbeda untuk menghindari konflik. D. Mendorong keterlibatan karyawan dalam kegiatan sosial yang mencerminkan semangat gotong royong. E. Membentuk tim lintas budaya untuk mempromosikan kerja sama.
3. Semangat nasionalisme harus dijunjung tinggi oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Di bawah ini, tindakan nyata yang paling efektif dalam meningkatkan rasa nasionalisme di lingkungan masyarakat adalah...
A. Mengadakan lomba kebersihan antar-RT untuk meningkatkan kebersihan lingkungan. B. Menyelenggarakan diskusi tentang pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa. C. Mengikuti upacara bendera setiap hari Senin di kantor. D. Mengorganisir kegiatan peringatan Hari Kemerdekaan dengan melibatkan seluruh warga. E. Mengkritisi penggunaan bahasa asing yang berlebihan dalam kehidupan sehari-hari karena dapat mengurangi rasa cinta terhadap bahasa Indonesia.
4. Nasionalisme adalah paham yang mengajarkan kecintaan terhadap tanah air dan bangsa. Salah satu bentuk perilaku nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari adalah:
A. Memilih produk luar negeri karena kualitasnya lebih baik B. Menyebarkan berita hoaks untuk menyudutkan pemerintah C. Menjaga kelestarian budaya daerah dan menghargai budaya daerah lain D. Tidak mengikuti upacara bendera karena malas E. Memecah persatuan bangsa dengan menyebarkan isu SARA
5. Sikap nasionalisme pada masa perjuangan kemerdekaan Indonesia dapat diwujudkan melalui:
A. Kerjasama dengan penjajah demi kemakmuran pribadi B. Perlawanan terhadap penjajahan secara bersama-sama tanpa memandang suku dan agama C. Menyerah kepada penjajah agar tidak terjadi peperangan D. Mengutamakan kepentingan kelompok daripada bangsa E. Menjaga jarak dengan pergerakan nasional demi keamanan pribadi
6. Nilai nasionalisme yang tertanam dalam Sumpah Pemuda adalah:
A. Keinginan untuk mendirikan negara bagian B. Penolakan terhadap perbedaan agama dan budaya C. Persatuan seluruh pemuda Indonesia tanpa membedakan suku, agama, dan ras D. Dukungan terhadap penjajah demi mendapatkan keuntungan E. Perpecahan antar golongan pemuda berdasarkan wilayah
7. Siti adalah mahasiswa di suatu komunitas budaya. Saat sedang rapat, terjadi pertengkaran karena perbedaan kebudayaan dan pandangan. Sikap Siti yang paling tepat yang mencerminkan nasionalisme adalah...
A. Membiarkan saja karena tidak ingin terlibat dalam konflik. B. Menegur agar panitia melaksanakan rapat dengan santai untuk meredakan ketegangan. C. Tetap berada di sana dan mendengarkan semua pandangan dengan penuh empati. D. Tetap memberikan pendapatnya secara konstruktif meskipun ada pertengkaran. E. Memberikan ulasan positif dan negatif secara objektif meski sedang terjadi pertengkaran.
8. Sila ketiga Pancasila berbunyi "Persatuan Indonesia". Prinsip ini menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa. Pernyataan berikut ini yang paling mencerminkan penerapan sila tersebut adalah...
A. Mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi demi kesejahteraan nasional. B. Membangun kerjasama antar daerah untuk meningkatkan kesejahteraan bersama. C. Menghormati perbedaan budaya dan adat istiadat yang ada di setiap daerah. D. Melakukan gotong royong dalam setiap kegiatan masyarakat. E. Mengadakan kegiatan nasional yang melibatkan semua suku dan golongan.
9. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memiliki nilai-nilai yang harus diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Salah satu nilai yang penting adalah persatuan. Dalam situasi saat terjadi konflik antar kelompok masyarakat, tindakan apa yang paling tepat dilakukan untuk menjaga persatuan?
A. Mengadakan pertemuan bersama untuk membahas dan menyelesaikan perbedaan. B. Menghindari kelompok yang berkonflik untuk menjaga ketenangan. C. Menyampaikan aspirasi melalui media sosial dengan harapan didengar oleh pihak terkait. D. Mengajak tokoh masyarakat untuk menjadi penengah dari permasalahan. E. Menjalankan aktivitas sehari-hari tanpa terlibat dalam konflik.
10. Teks pembukaan UUD 1945 terdiri atas empat alinea yang memiliki makna tersendiri. Salah satu makna yang terkandung dalam alinea kedua adalah....
A. Keteguhan bangsa Indonesia dalam membela kemerdekaan melawan penjajah dalam segala bentuk B. Keinginan yang didambakan oleh segenap bangsa Indonesia terhadap suatu kehidupan yang berkesinambungan antara kehidupan material dan spritual, dan kehidupan di dunia dan akhirat C. Cita-cita besar bangsa Indonesia yaitu untuk menjadi bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur D. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia E. Tujuan negara Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial
11. Dalam era modern saat ini, apa hambatan utama yang dihadapi generasi muda dalam newujudkan nasionalisme seperti pada zaman Sumpah Pemuda dahulu?
A. Teknologi yang berkembang pesat membuat generasi muda lebih individualis dan kurang peduli pada isu-isu nasional. B. Perpecahan sentris antar daerah yang menyebabkan sulitnya membangun rasa persatuan dan kesatuan. C. Kurangnya kesadaran akan nilai-nilai nasionalisme di kalangan generasi muda karena pengaruh budaya asing. D. Dominasi konten hiburan di media sosial yang mengalihkan perhatian dari isu-isu kebangsaan. E. Kurangnya pendidikan tentang sejarah dan nilai-nilai kebangsaan di kurikulum sekolah.
12. Secara umum, tujuan bela negara adalah untuk mewujudkan sikap dan perilaku yang mendukung sistem pertahanan negara. Salah satu nilai utama dalam bela negara adalah kesadaran berbangsa dan bernegara. Bagaimana kesadaran ini seharusnya diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari?
A. Aktif mengikuti kegiatan sosial di lingkungan sekitar untuk membangun koneksi yang kuat dengan kelompok tertentu. B. Menghormati perbedaan dan menjaga kerukunan antar suku, agama, ras, dan golongan di setiap kesempatan. C. Mengutamakan kepentingan nasional dalam setiap keputusan yang diambil, meskipun terkadang mengorbankan kepentingan individu atau kelompok. D. Menunjukkan semangat nasionalisme dengan mengikuti berbagai acara formal yang diselenggarakan oleh pemerintah dan organisasi. E. Mengkritisi kebijakan pemerintah yang dirasa tidak sesuai dengan kepentingan kelompol tertentu sebagai bentuk kepedulian terhadap bangsa.
13. Dalam konteks penerapan prinsip Bhinneka Tunggal Ika, berikut adalah pernyataan yang paling tepat mengenai masyarakat Indonesia dalam mengelola keberagaman....
A. Masyarakat Indonesia harus menghargai perbedaan suku, agama, dan budaya sebagai elemen yang memperkaya kehidupan sosial tanpa mengubah norma dan tradisi lokal. B. Masyarakat Indonesia harus menyamakan semua aspek kehidupan sosial dan budaya untuk mencapai persatuan yang homogen tanpa memandang perbedaan yang ada. C. Masyarakat Indonesia harus mengintegrasikan perbedaan suku, agama, dan budaya dalam satu identitas nasional sambil mempertahankan keberagaman sebagai nilai yang dibanggakan. D. Masyarakat Indonesia harus menciptakan kebijakan yang menyeimbangkan antara penghargaan terhadap perbedaan dan upaya untuk tuk menyamakan stand standar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. E. Masyarakat Indonesia harus memastikan bahwa semua kelompok memiliki hak dan kewajiban yang sama tanpa memandang latar belakang suku, agama, dan budaya, sehingga menghindari perbedaan yang dapat memecah belah persatuan.
14. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memainkan peran penting dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Bagaimana Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa? A. Mendorong masyarakat untuk menghargai keberagaman budaya. B. Menjadi pedoman dalam pembuatan undang-undang yang adil. C. Membentuk identitas nasional yang kuat dan bersatu. D. Menyediakan kerangka moral untuk perilaku warga negara. E. Mengarahkan pembangunan nasional yang berkelanjutan.
15. Banyak korban musibah longsor yang terjadi di Indonesia mendorong kita untuk bersatu dan saling menolong. Apa dampak sosial utama jika kita tidak membantu korban bencana tersebut?
A. Menurunnya semangat gotong-royong dalam masyarakat. B. Korban longsor akan kesulitan mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan. C. Menurunnya rasa kemanusiaan dalam masyarakat. D. Meningkatkan ketegangan sosial di masyarakat. E. Menurunnya rasa kepedulian terhadap sesama.
16. Bagaimana hubungan antara Presiden dan DPR dalam mekanisme pemberian amnesti dan abolisi?
A. Presiden memberikan amnesti dan abolisi dengan persetujuan DPR. B. Presiden memberikan amnesti dan abolisi dengan pertimbangan DPR. C. Presiden memberikan amnesti dan abolisi dengan persetujuan Mahkamah Agung. D. Presiden memberikan amnesti dan abolisi dengan pertimbangan Komisi Yudisial. E. Presiden memberikan amnesti dan abolisi dengan persetujuan Kementerian Hukum dan HAM.
17. Pasal 14 ayat (2) UUD 1945 menyatakan bahwa Presiden memberikan amnesti dan abolisi dengan pertimbangan dari suatu lembaga negara. Dalam konteks era sekarang, bagaimana mekanisme ini berperan dalam menjaga keadilan dan hukum di Indonesia?
A. Pertimbangan Mahkamah Agung memastikan bahwa keputusan amnesti dan abolisi sesuai dengan hukum. B. Pertimbangan Dewan Perwakilan Rakyat memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pemberian amnesti dan abolisi. C. Pertimbangan Komisi Yudisial memastikan integritas dan profesionalisme hakim dalam kasus amnesti dan abolisi. D. Pertimbangan Kementerian Hukum dan HAM memastikan bahwa keputusan amnesti dan abolisi sejalan dengan kebijakan penegakan hukum. E. Pertimbangan Kejaksaan Agung memastikan bahwa keputusan amnesti dan abolisi tidak mengganggu proses peradilan yang sedang berjalan.
18. Dalam konteks Sistem Integritas Nasional, pendekatan yang paling ideal dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia adalah...
A. Menghukum para pelaku korupsi sesuai dengan aturan hukum yang berlaku untuk memberikan efek jera. B. Membangun sistem pencegahan korupsi yang efisien dan efektif di seluruh lini pemerintahan. C. Memastikan tujuan pembangunan nasional tercapai dengan meminimalkan praktik korupsi. D. Mendorong kerjasama internasional dalam memerangi korupsi untuk memperkuat citra positif Indonesia. E. Mengedepankan transparansi dan akuntabilitas sebagai prinsip utama dalam pengelolaan negara.
19. Pancasila sebagai dasar negara pada hakikatnya telah menjadikan bangsa Indonesia ber-Pancasila dalam tiga prakara atau tiga asas, yaitu.
A. ketuhanan, kemanusiaan, persatuan B. kemanusiaan, persatuan, kerakyatan C. persatuan, kerakyatan, keadilan D. kerakyatan, keadilan, kebudayaan E. kebudayaan, religius, kenegaraan
20. Tujuan utama dari inisiatif "Gerakan Nasional Cinta Produk Dalam Negeri" dalam konteks nasionalisme adalah.... A. Meningkatkan penggunaan produk lokal untuk memperkuat identitas budaya nasional. B. Meningkatkan penggunaan produk dalam negeri untuk mempercepat pertumbuhan industri lokal. C. Meningkatkan penggunaan produk dalam negeri untuk mengurangi ketergantungan pada impor. D. Meningkatkan penggunaan produk lokal untuk mendukung perekonomian nasional. E. Meningkatkan penggunaan produk lokal untuk memajukan industri kreatif nasional.
21. Pancasila sebagai suatu ideologi tidak bersifat kaku dan tertutup, namun bersifat reformatif, dinamis, dan terbuka. Hal ini dimaksudkan bahwa ideologi Pancasila adalah bersifat ....
A. aktual, statis, dan antisipatif B. aktual, dinamis, dan antisipatif C. faktual, statis, dan pragmatis D. faktual, dinamis, dan preventif E. aktual, statis, dan responsif
22. Prinsip utama dari Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) dalam menjaga keamanan negara adalah....
A. Menggabungkan semua kekuatan militer dan polisi untuk menjaga stabilitas negara. B. Mengintegrasikan seluruh komponen bangsa dalam upaya pertahanan dan keamanan negara. C. Melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam sistem pertahanan dan keamanan. D. Memanfaatkan sumber daya nasional untuk mendukung operasi pertahanan negara. E. Menerapkan strategi pertahanan yang melibatkan kerjasama antara pemerintah dan militer.
23. Dalam konteks implementasi bela negara, langkah apa yang paling tepat untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat adalah....
A. Mengadakan pelatihan bela negara di berbagai tingkat pendidikan untuk membangun kesadaran. B. Menyediakan seminar bela negara yang terintegrasi dalam kurikulum sekolah untuk meningkatkan partisipasi. C. Menyelenggarakan kampanye bela negara melalui media massa untuk memperluas jangkauan kesadaran. D. Mengimplementasikan program bela negara yang melibatkan kegiatan komunitas untuk menguatkan partisipasi. E. Melakukan sosialisasi tentang bela negara di tingkat masyarakat untuk meningkatkan kesadaran.
24. Peran tokoh pahlawan sejarah Indonesia dalam melaksanakan nilai integritas dapat dijadikan teladan dalam konteks pemerintahan dan pelayanan publik saat ini adalah....
A. Tokoh pahlawan menunjukkan kepemimpinan yang kuat dengan selalu membuat keputusan berdasarkan kepentingan rakyat. B. Tokoh pahlawan menginspirasi dengan tindakan mereka yang selalu mengutamakan transparansi dalam semua aspek perjuangan mereka. C. Tokoh pahlawan menegakkan prinsip kejujuran pada tujuan perjuangan meskipun menghadapi berbagai tantangan. D. Tokoh pahlawan mempromosikan nilai-nilai integritas melalui pendidikan dan penyuluhan kepada masyarakat sekitar. E. Tokoh pahlawan menunjukkan dedikasi mereka dengan mengutamakan kepentingan publik di atas kepentingan pribadi.
25. Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dalam Pancasila mengandung nilai-nilai universal yang selaras dengan konsep....
A. Hak asasi manusia yang menjunjung martabat kemanusiaan secara global B. Hak asasi manusia yang menghormati martabat kemanusiaan secara global C. Hak asasi manusia yang mengakui martabat kemanusiaan secara global D. Hak asasi manusia yang melindungi martabat kemanusiaan secara global E. Hak asasi manusia yang menghargai martabat kemanusiaan secara global
*) Disclaimer: Artikel ini ditujukan para pelamar CPNS 2024 sebagai bahan belajar atau latihan di rumah.
(/Sri Juliati)