Peziarah Indonesia Pilih Berangkat Lebih Awal ke Timor Leste Jelang Kunjungan Paus Fransiskus

ATAMBUA - Para peziarah mandiri dari Indonesia mulai masuk ke PLBN Motaain menjelang kunjungan Paus Fransiskus ke Timor Leste pada 9-11 September 2024. Mereka memilih berangkat lebih awal agar tidak berdesakan dalam perjalanan ke Timor Leste.

Kepala PLBN Motaain , Maria Fatima Rika menjelaskan sejak awal September hingga 5 September 2024, sebanyak 50 lebih para peziarah mandiri yang sudah melintasi PLBN Motaain untuk mengikuti kunjungan apostolik Paus Fransiskus di Timor Leste.

Maria melihat aktivitas perlintasan melalui jalur darat di PLBN Motaain mulai ramai dengan kedatangan peziarah mandiri dari Indonesia.

"Semenjak awal bulan, terhitung dari tanggal 1-5 September aktivitas perlintasan para peziarah mandiri yang tidak terdaftar di Keuskupan Agung Kupang maupun Atambua tercatat sudah 50 orang lebih dan mayoritas para biarawati (Suster, red) yang memang mereka juga sudah memiliki barcode dari Timor Leste," ujarnya, saat dihubungi Pos Kupang, Jumat 6 September 2024.

Disampaikan Rika, para peziarah mandiri memilih melintas lebih awal sebelum kedatangan Paus Fransiskus untuk mengantisipasi kepadatan serta antrian panjang yang diprediksi akan terjadi pada tanggal 9-10 September 2024.

Lebih lanjut, Rika menyampaikan untuk memeperlancar para peziarah yang hendak melintas ke Timor Leste, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak guna memperlancar aktivitas perlintasan di pintu batas.

"Kita terus berkoordinasi bersama pihak kemananan, Imigrasi, Bea Cukai, Karantina dan Keuskupan, serta pemerintah kabupaten hinggga provinsi sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi peziarah," lanjutnya.

Ia juga menuturkan, terkait aktivitas perlintasan di PLBN Motaain terhitung dari tanggal 1-7 September, waktu pelayanan masih dilakukan secara normal untuk pelintas maupun kegiatan ekspor impor.

"Mulai tanggal 8-11 September diprioritaskan untuk para peziarah yang sudah terdaftar di Keuskupan Agung Kupang dan Atambua dan jam pelayanan akan diperpanjang guna memperlancar aktivitas perlintasan peziarah menuju Timor Leste," tutupnya. (Cr23)

Laporan Reporter , Agustinus Tanggur

Berita Lainnya di Google News

https://flores.tribunnews.com/2024/09/06/peziarah-indonesia-pilih-berangkat-lebih-awal-ke-timor-leste-jelang-kunjungan-paus-fransiskus