KD Suit Kenalkan Koleksi Jas Pria, Desain Trendy dan Klasik dengan Delapan Tampilan Bernuansa Putih

06-September-24, 17:16

SURABAYA- Desainer jas pria yakni Firyal Nadiah Rahmah mengatakan jas memiliki banyak jenis yang harus diketahui supaya pemakaiannya tepat dan tidak salah kostum.

Jas kerap menjadi pilihan para pria ketika menghadiri acara formal hingga pilihan busana -pengantin' title=' busana pengantin'> busana pengantin. Salah satu jenis yang paling sering digunakan pada acara pernikahan atau makan malam formal adalah model.

“Model yang paling mewah tuxedo , kerah kilat dan bulat, diminati per-weddingan, beda kalau sehari-hari bisa long coat,” ucapnya ditemui di Ciputra World Surabaya, belum lama ini.

Melalui KD Suit , perempuan yang juga sebagai dokter di RS Dr. Soetomo ini juga mengenalkan koleksi terbaru jas pria .

Ada sebanyak delapan item fesyen yang terbagi menjadi desain trendy atau urban desain dan klasik desain.

Koleksi terbarunya ini didominasi warna putih yang dimaknai sebagai busana pria eksklusif dan elegan. Jas berwarna putih disebut tengah naik daun, dan banyak peminatnya.

“White series itu ada delapan suit, long coat suites yang panjang dan long tail suit. Desain kedua ada klasik itu tuxedo kerah, modifikasi kancing,“ ucapnya.

“Ternyata banyak minat ke putih, colourfull sempa trending di 2024 tapi 2025 warnanya single colour,” tambah Firyal.

Untuk pemilihan bahan, ia menggunakan bahan semi wol. Hal ini disebut memiliki nilai plus dibanding bahan wol.

Bahan semi wol, lanjut Firyal, tidak mudah berkerut, memiliki gradasi warna, teksturnya lebih ringan dan tidak panas saat digunakan.

Dalam menentukan model, perempuan yang berkutat selama lima tahun pada busana wedding ini mengatakan, lebih sering mengamati inspirasi pada jas pria bergaya western. Firyal mengaku selama dua tahun terakhir menekuni otodidak rancangan desain jas pria .

“Model itu fluktuatif dalam hitungan bulan, pedoman saya ternyata tidak selamanya model berubah kedepan. Justru gaya jas abad 17 dan 18 justru balik lagi seperti jas pelana kuda yang belakang panjang dan depan pendek itu juga terkenal padahal pada abad itu juga terkenal, cuma warnanya saja yang beda sekarang,” pungkasnya. Tribun Jatim - Tribun Network.