Toyota Indonesia Tingkatkan Kompetensi Vokasi: Donasi Fortuner untuk SMKN 2 Salatiga
Toyota Indonesia Dukung Pendidikan Vokasi dengan Donasi Fortuner ke SMKN 2 Salatiga
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia dengan mendonasikan satu unit Toyota Fortuner kepada SMKN 2 Salatiga. Serah terima kendaraan yang merupakan hasil produksi dalam negeri dan berstandar ekspor ini, berlangsung di lingkungan sekolah pada [tanggal berita].
Donasi ini bukan sekadar pemberian materi, melainkan investasi jangka panjang dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan siap kerja. Fortuner tersebut akan dimanfaatkan sebagai media pembelajaran praktik bagi siswa, khususnya pada Program Keahlian Teknik Mekanik Otomotif. Dengan demikian, siswa memiliki kesempatan untuk mempelajari teknologi otomotif terkini secara langsung, meningkatkan keterampilan, dan daya saing mereka di dunia industri.
Kepala Sekolah SMKN 2 Salatiga, Sriyanto, menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan yang diberikan oleh PT TMMIN. Beliau menekankan bahwa donasi ini sangat berharga dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolahnya.
"Kami sangat berterima kasih kepada PT TMMIN atas donasi Toyota Fortuner ini. Kendaraan ini akan menjadi alat pembelajaran yang sangat bermanfaat bagi siswa kami, khususnya di Program Keahlian Teknik Mekanik Otomotif," ujarnya.
Sriyanto juga berharap agar kerjasama antara SMKN 2 Salatiga dan PT TMMIN dapat terus berlanjut, termasuk dalam pengembangan kompetensi di bidang elektrifikasi kendaraan.
"Kami berharap, ke depan, PT TMMIN dapat mendukung kami dengan alat peraga terkait teknologi elektrifikasi, seperti mobil listrik atau hybrid," tambahnya.
SMKN 2 Salatiga sendiri telah lama menjalin kerjasama dengan Toyota, tidak hanya sebagai sekolah binaan, tetapi juga sebagai salah satu pusat rekrutmen bagi PT TMMIN. Hal ini menunjukkan kepercayaan Toyota terhadap kualitas lulusan SMKN 2 Salatiga.
Kepala Cabang Wilayah V Dinas Pendidikan Jawa Tengah, Agung Wijayanto, turut mengapresiasi langkah PT TMMIN dalam mendukung kemajuan pendidikan di Jawa Tengah. Ia berharap, sinergi antara dunia industri dan pendidikan vokasi dapat terus ditingkatkan untuk menghasilkan SDM yang unggul dan berdaya saing.
Vice President Director of PT TMMIN, Bob Azam, menjelaskan bahwa donasi ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk berkontribusi pada pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia. Ia berharap, Fortuner yang didonasikan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh siswa SMKN 2 Salatiga.
"Kami berharap, Fortuner ini dapat menjadi sarana bagi siswa untuk meningkatkan kompetensi mereka di bidang otomotif. Lebih dari itu, kami juga berharap agar siswa dapat mengembangkan karakter yang kuat, seperti disiplin, tanggung jawab, dan berorientasi pada keselamatan," kata Bob Azam.
Bob Azam juga menekankan pentingnya kerjasama antara dunia pendidikan dan industri dalam menciptakan SDM yang berkualitas. Ia berharap, lulusan SMKN 2 Salatiga dapat menjadi pemimpin di Toyota di masa depan, yang memiliki pengalaman langsung dari lapangan.
"Kami ingin melihat pemimpin-pemimpin Toyota di masa depan adalah orang-orang yang berasal dari lapangan, yang telah merasakan langsung bagaimana proses produksi di pabrik," ujarnya.
Lebih lanjut, Bob Azam menjelaskan bahwa Fortuner merupakan salah satu produk unggulan Toyota Indonesia yang telah diekspor ke berbagai negara di dunia. Hal ini membuktikan bahwa kualitas produksi Toyota Indonesia telah diakui secara internasional.
"Awalnya, banyak yang meragukan kemampuan Toyota Indonesia. Namun, sekarang, kami telah membuktikan bahwa kami mampu menghasilkan produk-produk berkualitas ekspor. Oleh karena itu, kami harus terus meningkatkan kualitas SDM agar dapat bersaing di pasar global," pungkas Bob Azam.
Donasi Toyota Fortuner ini menjadi bukti nyata komitmen PT TMMIN dalam mendukung pendidikan vokasi di Indonesia. Diharapkan, kerjasama antara dunia industri dan pendidikan dapat terus ditingkatkan untuk menghasilkan SDM yang unggul dan berdaya saing, serta mampu membawa Indonesia menuju kemajuan.