Pengacara Hotman Paris Jalani Vaksinasi Rabies Usai Insiden Gigitan Berang-Berang Peliharaan

Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea baru-baru ini mengungkapkan pengalaman kurang mengenakkannya saat berinteraksi dengan hewan peliharaannya. Dalam sebuah kesempatan di acara FYP Trans 7, Hotman menceritakan bagaimana dirinya digigit oleh salah satu dari dua berang-berang yang ia pelihara di rumahnya.

Insiden tersebut terjadi ketika Hotman berusaha mengajak kedua berang-berangnya berenang di kolam. Menurut penuturannya, ia mencoba melemparkan berang-berang tersebut ke tengah kolam, namun hewan itu selalu berusaha kembali ke tepi. Saat Hotman mencoba memegangnya, berang-berang tersebut menggigit telunjuk kanannya hingga berdarah.

"Pagi itu, saya lempar dia ke tengah agar berenang, dia selalu ke pinggir, terus saya pegang, digigit tangan gue, berdarah. Ini berdarah (telunjuk kanan)," ungkap Hotman.

Khawatir akan potensi rabies, Hotman Paris segera memeriksakan diri ke rumah sakit dan mendapatkan suntikan vaksin rabies. Meskipun seharusnya menerima tiga kali suntikan, Hotman hanya menjalani dua kali vaksinasi.

"Terus saya ke rumah sakit takut ada rabies, terus saya disuntik. Tiga kali harusnya disuntik, tapi suntik berikutnya saya nggak datang," tuturnya.

Beberapa hari setelah suntikan kedua, Hotman Paris tiba-tiba merasa lemas dan hampir pingsan saat sedang menangani kasus di pengadilan. Sempat muncul kekhawatiran bahwa dirinya terinfeksi rabies akibat gigitan berang-berang tersebut.

Namun, setelah berkonsultasi dengan dokter dan melakukan pemeriksaan, diketahui bahwa penyebabnya bukanlah rabies, melainkan infeksi bakteri yang menyerang organ hatinya. Hotman kemudian menjalani perawatan intensif di rumah dengan bantuan infus yang dipasang oleh istrinya.

"Tahu-tahu 10 hari kemudian di pengadilan saya hampir pingsan, lemas. Jadi saya curiga apa ini rabies karena berang-berang atau apa. Ternyata istri gue tercinta bilang bukan, karena dua minggu lalu aku sudah menggigil, minta obat paracetamol," jelasnya.

Kini, kondisi Hotman Paris telah membaik dan ia sudah kembali beraktivitas seperti biasa. Meskipun demikian, ia tetap harus menjalani pengobatan untuk memastikan pemulihan total.

Pengalaman ini menjadi pelajaran berharga bagi Hotman Paris untuk lebih berhati-hati dalam berinteraksi dengan hewan peliharaannya. Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami gigitan hewan, terutama hewan liar, guna mencegah potensi infeksi rabies dan penyakit lainnya.

Pelajaran yang bisa diambil:

• Gigitan hewan, terutama hewan liar atau hewan peliharaan yang tidak divaksinasi, dapat berpotensi menularkan penyakit.
• Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian jika tidak segera ditangani.
• Vaksinasi rabies adalah cara efektif untuk mencegah infeksi rabies.
• Penting untuk selalu berhati-hati dan waspada saat berinteraksi dengan hewan.
• Jika mengalami gigitan hewan, segera cuci luka dengan sabun dan air mengalir, lalu periksakan diri ke dokter.