Tragedi di Sungai Bogowonto: Penjual Tahu Bulat Asal Tasikmalaya Ditemukan Meninggal Dunia

Identitas Korban Terungkap: Ade Ramdani, Penjual Tahu Bulat Asal Tasikmalaya

Kabar duka menyelimuti Purworejo dan Tasikmalaya setelah identitas mayat yang ditemukan di Sungai Bogowonto, Desa Bagelen, Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo, pada hari Rabu (9/4/2025) terungkap. Korban diketahui bernama Ade Ramdani, seorang pemuda berusia 24 tahun yang berasal dari Kelurahan Tawangbanteng, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Ade diketahui bekerja sebagai penjual tahu bulat di wilayah Purworejo sejak tujuh tahun terakhir dan berdomisili sementara di Desa Sumbersari, Kecamatan Banyuurip.

Rosikun, seorang warga Desa Sumbersari yang juga merupakan kerabat korban, mengungkapkan bahwa Ade adalah keponakan dari Nanang Mulyadi, menantunya yang merupakan pemilik usaha tahu bulat tempat Ade bekerja. "Betul, Ade adalah keponakan dari menantu saya, Nanang Mulyadi. Ia sudah lama membantu kami berjualan tahu bulat di Purworejo," ujar Rosikun kepada awak media.

Kronologi Kejadian dan Pencarian

Rosikun menceritakan bahwa pada hari Senin (7/4/2025), Ade berpamitan untuk berjualan tahu bulat seorang diri karena kekurangan tenaga. Seharusnya, Ade pulang pada sore hari seperti biasa. Namun, hingga tengah malam, Ade tak kunjung kembali ke tempat tinggalnya. Hal ini membuat teman-teman dan kerabatnya khawatir dan mulai melakukan pencarian di sepanjang rute yang biasa dilalui Ade saat berjualan. Sayangnya, pencarian tersebut tidak membuahkan hasil.

Karena sudah lebih dari 24 jam Ade tidak memberikan kabar, keluarga memutuskan untuk melaporkan kejadian ini ke Polsek Banyuurip. Pada sore hari yang sama, sekitar pukul 16.00 WIB, kendaraan roda tiga merek Viar berwarna putih yang digunakan Ade untuk berjualan ditemukan di Desa Ketangi, Kecamatan Purwodadi. Kendaraan tersebut kemudian dibawa pulang ke Desa Sumbersari, Banyuurip. Namun, keberadaan Ade masih menjadi misteri.

Penemuan Jenazah dan Identifikasi

Keesokan harinya, Rosikun menerima kabar tentang penemuan mayat di Sungai Bogowonto. Setelah dilakukan proses identifikasi oleh pihak kepolisian, dipastikan bahwa jenazah tersebut adalah Ade Ramdani. "Kami sangat terpukul dengan kejadian ini. Setelah dibawa ke rumah sakit dan diperiksa, ternyata benar itu Ade," ungkap Rosikun dengan nada sedih.

Dugaan Penyebab Meninggalnya Ade

Menurut keterangan Rosikun, Ade memiliki riwayat penyakit asam lambung yang sudah lama dideritanya. Ia bahkan beberapa kali harus dirawat di rumah sakit karena penyakit tersebut. Rosikun menduga bahwa kondisi kesehatan Ade ini mungkin menjadi penyebab meninggalnya.

"Menurut keterangan dari Kasat Reskrim Polres Purworejo, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jenazah Ade. Dugaan sementara, ini murni kecelakaan. Mungkin Ade terpeleset atau bagaimana, kita belum tahu pasti," jelas Rosikun.

Ade dikenal sebagai sosok pekerja keras yang gigih dalam mencari nafkah. Ia menjajakan tahu bulat berkeliling Purworejo bersama sekitar 10 rekannya. Jenazah Ade rencananya akan dipulangkan ke kampung halamannya di Tasikmalaya untuk dimakamkan.

Polres Purworejo Lakukan Investigasi

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Purworejo belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab pasti meninggalnya Ade Ramdani. Pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap fakta-fakta yang lebih detail. Tim forensik juga telah melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban untuk mengetahui penyebab kematian secara medis.

Kasus ini menjadi perhatian warga Purworejo dan sekitarnya. Banyak yang merasa prihatin atas kejadian yang menimpa Ade Ramdani. Semoga pihak kepolisian dapat segera mengungkap penyebab pasti meninggalnya Ade dan memberikan kejelasan kepada keluarga yang ditinggalkan.