Bus Trans Semarang Koridor IV Alami Kendala Teknis, Pintu Terbuka Saat Operasi

Sebuah video yang memperlihatkan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang melaju dengan pintu terbuka telah menjadi viral di media sosial Instagram. Kejadian ini melibatkan bus Koridor IV dengan rute Cangkiran – Balai Kota Semarang dan memicu kekhawatiran di kalangan warganet terkait keselamatan penumpang.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @Semarangskyperject, terlihat jelas pintu bus yang terbuka lebar saat beroperasi. Pengunggah menyampaikan keprihatinannya dan mendesak Trans Semarang untuk segera melakukan peremajaan armada. Unggahan tersebut menyoroti potensi bahaya bagi penumpang dan awak bus, terutama jika kondisi bus sedang padat.

Reaksi Manajemen Trans Semarang

Menanggapi viralnya video tersebut, Kepala BRT Kota Semarang, Haris, mengkonfirmasi kebenaran insiden tersebut. Ia menyatakan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti masalah ini secara teknis di lapangan. Haris menegaskan bahwa tindakan operator BRT Trans Semarang yang membiarkan bus beroperasi dengan pintu terbuka adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan dan akan memberikan teguran tertulis kepada pihak operator.

Penyebab Pintu Bus Terbuka

Menurut laporan yang diterima Haris, penyebab utama pintu bus tidak dapat tertutup rapat adalah adanya masalah teknis pada seal hidrolis. Kebocoran pada seal hidrolis menyebabkan tekanan angin yang dibutuhkan untuk menutup pintu menjadi tidak maksimal.

"Jadi seal hidrolisnya bocor," ungkap Haris.

Meski pintu bus sebenarnya masih bisa ditutup, proses penutupan menjadi lebih lambat akibat kebocoran tersebut.

Upaya Perbaikan dan Pencegahan

Manajemen Trans Semarang telah mengambil langkah-langkah perbaikan untuk mengatasi masalah ini dan mencegah kejadian serupa terulang kembali. Pemeriksaan dan perawatan rutin terhadap seluruh armada bus akan ditingkatkan untuk memastikan semua komponen berfungsi dengan baik. Selain itu, operator bus akan diberikan pelatihan tambahan mengenai pentingnya keselamatan penumpang dan prosedur penanganan masalah teknis.

Insiden ini menjadi pengingat bagi Trans Semarang untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan memperhatikan aspek keselamatan penumpang. Peremajaan armada bus juga menjadi prioritas untuk memastikan kenyamanan dan keamanan transportasi publik di Kota Semarang.

Berikut poin-poin penting dalam berita ini:

• Insiden: Bus Trans Semarang Koridor IV melaju dengan pintu terbuka.
• Lokasi: Rute Cangkiran – Balai Kota Semarang.
• Penyebab: Kebocoran seal hidrolis pada pintu bus.
• Tanggapan: Kepala BRT Kota Semarang mengkonfirmasi dan menindaklanjuti.
• Tindakan: Teguran tertulis kepada operator dan peningkatan perawatan armada.
• Reaksi Publik: Unggahan viral di Instagram menimbulkan kekhawatiran.
• Fokus Utama: Keselamatan penumpang dan perbaikan teknis armada.