Pemerintah Pertimbangkan Intervensi Harga Pakan Ternak untuk Stabilisasi Pasar

Pemerintah Kaji Strategi Stabilisasi Harga Pakan Ternak

Pemerintah sedang menjajaki kemungkinan untuk melakukan intervensi dalam pengendalian harga pakan ternak. Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menyampaikan bahwa langkah ini diambil sebagai upaya untuk menstabilkan harga dan menghindari praktik monopoli yang merugikan peternak.

Dalam konferensi pers yang diadakan di Jakarta Pusat, Zulkifli Hasan menjelaskan bahwa pemerintah berencana untuk menyerap jagung, yang merupakan komponen utama pakan ternak, langsung dari petani. Model ini meniru peran Perum Bulog dalam mengendalikan harga pangan strategis. Dengan terlibat langsung dalam penyerapan jagung, pemerintah berharap dapat menciptakan persaingan harga yang lebih sehat dan menguntungkan bagi peternak.

Tujuan Intervensi Harga Pakan

Tujuan utama dari intervensi ini adalah:

  • Menstabilkan harga: Mencegah fluktuasi harga pakan yang ekstrem, yang dapat memberatkan peternak.
  • Mencegah monopoli: Memastikan bahwa harga pakan tidak hanya ditentukan oleh satu atau dua pihak, tetapi melalui mekanisme pasar yang kompetitif.
  • Meningkatkan kesejahteraan peternak: Dengan harga pakan yang stabil dan terjangkau, peternak dapat meningkatkan keuntungan dan mengembangkan usaha mereka.

Revitalisasi Tambak untuk Tingkatkan Produksi Perikanan

Selain upaya stabilisasi harga pakan, pemerintah juga berencana untuk membangun dan merevitalisasi tambak seluas 20.000 hektar. Fokus awal adalah pembangunan tambak di Jawa, diikuti dengan pengembangan tambak udang dan perikanan tangkap di luar Jawa. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produksi perikanan nasional dan mendukung ketahanan pangan.

Pemerintah Dorong Pengembangan Sektor Pertanian dan Perikanan

Inisiatif-inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung dan mengembangkan sektor pertanian dan perikanan. Dengan stabilisasi harga pakan dan peningkatan infrastruktur tambak, diharapkan dapat menciptakan iklim usaha yang kondusif bagi peternak dan pelaku usaha perikanan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.