Evaluasi Pelayanan PDAM Saat Lebaran, Wali Kota Jambi Meradang Akibat Keluhan Masyarakat
Wali Kota Jambi Soroti Kinerja PDAM Tirta Mayang Saat Lebaran
Wali Kota Jambi, Maulana, menyampaikan kekecewaannya atas pelayanan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Mayang Kota Jambi selama perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah. Keluhan demi keluhan dari masyarakat terkait gangguan aliran air membanjiri Pemerintah Kota Jambi, memicu reaksi keras dari sang wali kota.
Dalam pertemuan virtual dengan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Selasa (8/4/2025), Maulana mengungkapkan bahwa ratusan aduan dari masyarakat terkait masalah air bersih diterima selama libur Lebaran. Sejumlah besar keluhan tersebut bahkan masuk melalui kanal laporan Wakil Wali Kota Jambi.
"Nama kita tercoreng akibat kejadian ini. Seolah-olah pelayanan PDAM kita yang terburuk di seluruh Indonesia," tegas Maulana di Kantor Wali Kota Jambi, mencerminkan betapa seriusnya dampak dari gangguan pelayanan tersebut.
Sebelumnya, Wali Kota telah menginstruksikan Direktur Perumda Tirta Mayang untuk memastikan kelancaran pasokan air selama periode Lebaran. Namun, harapan tersebut tidak terwujud, dan kenyataan di lapangan justru menunjukkan sebaliknya. Maulana menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Perumda Tirta Mayang, terutama dalam mengantisipasi dan menangani potensi gangguan selama momen-momen penting keagamaan.
Penjelasan Perumda Tirta Mayang
Direktur Perumda Tirta Mayang Kota Jambi, Dwike Riantara, menjelaskan bahwa gangguan aliran air disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah pemadaman listrik yang mengakibatkan kebocoran pada pipa PDAM.
"Setelah pompa dioperasikan kembali, ditemukan kebocoran yang tidak terdeteksi sebelumnya. Petugas kami melakukan pencarian intensif selama berhari-hari hingga akhirnya menemukan pipa berukuran 4 inci yang bocor," jelas Dwike.
Selain kebocoran, Dwike juga menyebutkan adanya penyumbatan jaringan yang memerlukan waktu penanganan cukup lama. Meskipun demikian, ia memastikan bahwa saat ini aliran air dari PDAM Tirta Mayang telah kembali normal dan beroperasi dengan lancar.
Tindak Lanjut dan Harapan
Kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi Perumda Tirta Mayang untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan responsibilitas dalam menghadapi gangguan pelayanan. Evaluasi menyeluruh akan dilakukan untuk mengidentifikasi kelemahan sistem dan merumuskan langkah-langkah perbaikan yang komprehensif.
Pemerintah Kota Jambi berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang. Pelayanan air bersih yang handal dan berkelanjutan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat yang harus dipenuhi dengan sebaik-baiknya.
Penyebab Gangguan Air PDAM:
- Pemadaman listrik
- Kebocoran pipa
- Penyumbatan jaringan